Perlahan Hanbin membuka matanya. Yang pertama kali ia lihat adalah ibunya yang segera menghapus airmatanya ketika melihat Hanbin yang telah sadar dari pingsannya. Sang ibu menggenggam tangannya dengan erat.
" Sayang. Kau akhirnya bangun nak. Maafkan eomma, Hanbina." Suara Jisoo bergetar. Hanbin hanya menatap sendu ibunya ketika ia ingat apa yang terjadi padanya hingga menemukan dirinya berada di salah satu ruangan rumah sakit ini.
Hanbin kini beralih menatap Zhang Hao yang berada tidak jauh dari ibunya itu, berdiri dengan bersidekap dada, memasang wajah datar seperti biasa.
" Eomma panggilkan dokter dulu ya."
" Tidak usah." Cegah Hanbin lirih membuat Jisoo kembali duduk di kursinya. Tangannya kembali meraih jemari Hanbin yang dingin.
" Kamu mau apa sayang? Minum?"
Hanbin mengangguk pelan. Jisoo segera meraih botol air mineral yang berada di nakas itu. Dan membantu Hanbin minum melalui sedotan.
" Sekarang katakan kepada eomma, mananya yang sakit?" Jisoo menatap anak tunggalnya dengan penuh kasih sayang.
Hanbin menggeleng.
" Kenapa eomma menangis?" Tanya Hanbin menatap wajah sembab dan mata berkaca-kaca ibunya. Jisoo buru-buru menggeleng.
" Ani. Siapa bilang eomma menangis?."
" Bohong, mata eomma sembab."
Jisoo terdiam.
" Nak."
" Ne?"
Jisoo mengeratkan genggamannya di tangan Hanbin lalu melirik Zhang Hao yang sedang menatap Hanbin tanpa ekspresi.
" Kalian benar-benar berkencan?"
Hanbin terkejut mendengar pertanyaan ibunya itu.
" Siapa yang memberitahu eomma?"
" Hyungmu. Jiwoong."
Hanbin mengeluh di dalam hatinya. " Dimana dia?"
" Siapa? Hyungmu?"
Hanbin mengangguk.
" Belum lama ini pulang. Kenapa?"
" Ingin merobek mulutnya." Jawab Hanbin pelan.
" Astaga Binnie." Keluh Jisoo karna anaknya yang sangat pemberani itu. Hanbin diam tak lagi menjawab. Pemuda itu kesal karna ia ingin mengatakan sendiri kepada sang ibu. Bagaimanapun berkencan dengan Zhang Hao adalah kali pertama baginya. Tapi hyung menyebalkannya itu malah mendahuluinya.
" Benarkah?" Ulang Jisoo hati-hati. Hanbin terdiam sejenak lalu mengangguk samar.
" Eomma tidak marahkan?" Tanyanya pelan. Jisoo menggeleng.
" Itu pilihanmu sayang. Eomma akan mendukung apapun yang ingin kamu lakukan-- Tapi eomma jadi sangat penasaran kenapa kalian berdua yang sama-sama es batu bisa berfikiran untuk berpacaran." Jisoo mengungkapkan lelucon yang sebenarnya fakta itu dengan wajah geli. Hanbin merengut.
" Hao menyatakan perasaannya kepadaku di panggung pertunjukan."
" Wae?! Jinjjaro?!" Jisoo benar-benar terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Monochrome | Haobin vers. ✔
FanfictionComplete✔ 2nd Haobin Fanfict. Zhang Hao x Sung Hanbin Remake of Stranger Jaemren Start : April 23,2023 Finish : April 29, 2023