Treasure x You (Oneshoot)

Yoshi (Nerd)

"Sayaangggg....!!" Panggilmu pada kekasih kutu bukumu sembari duduk disampingnya dan memeluk lengannya saat kamu baru saja memasuki kelas.

"Kanemoto Yoshinori!!!!" Panggilmu lagi dengan kesal karena kekasihmu itu sibuk dengan buku bacaannya dan mengabaikanmu.

"Hm?" Sahutnya dengan tatapan masih tertuju pada buku bacaannya sembari memperbaiki letak kacamatanya.

Kamu yang makin kesal pun akhirnya merebut buku itu darinya.

"Kamuu baca buku teruusssss!!!" Rengekmu dengan bibir dikerucutkan.

"Kan sebentar lagi ada ujian... Kamu juga harus belajar loh.." jawabnya pelan.

"Kamu mahh!! Gaada ujian aja kamu kerjaannya baca buku teruss!! Waktu sama akunya kapaan??!!" Ujarmu sembari menaruh kembali buku itu didepan yoshi -dengan sedikit membantingnya- lalu menyilangkan kedua tanganmu didepan dada.

"Yaudah... Nanti kita nge date ya?" Ajaknya yang berhasil membuatmu tersenyum lebar.

"Benerann??? Mau kemana??" Tanyamu antusias.

"Ada perpustakaan baru dideket rumah temen aku.. kita kesana ya? Sekalian belajar .." senyummu pun langsung luntur begitu saja mendengar jawabannya.

Ya, begitulah yoshi. Ia merupakan seorang anak pendiam yang kerjanya selalu belajar, belajar, dan belajar. Penampilannya pun tidak begitu menarik. Kancing baju yang tertutup rapat sampai kerahnya, kacamata tebal yang bertengger dihidung mancungnya, dan rambut hitam rapi yang tidak boleh disentuh oleh siapapun termasuk kamu.

Kamupun heran mengapa kamu bisa sampai terpincut oleh lelaki culun maniak belajar sepertinya.

"Wih .. wih... Lagi berantem nih kayaknya.." ujar seorang pria jangkung yang selalu mengejar dan menggodamu.

"Diem lo ruto! Berenti usik hidup gue sama yoshi plis" ujarmu kesal pada lelaki berkaki panjang itu. Haruto.

"Udahlah (y/n)... Daripada lo pacaran sama si kutu buku ini, mending lo pacaran sama gue. Dia kerjaannya cuma belajar .. gapernah bisa bahagiain lo"

"Gue bahagia kok sama dia!! Lagian ngapain gue sama cowok begajulan kayak lo! Mending yoshi kerjaannya belajar, daripada lo.. kerjaannya mainan cewek!!" Setelah mengatakan itu, kamu bangkit berdiri dan melenggang pergi karena dipanggil oleh temanmu. Namun saat melewati haruto, kamu sempat dengan sengaja menginjak kakinya dengan keras, sehingga membuatnya mengerang kesakitan.

Setelah kepergianmu, ia langsung menghampiri yoshi dan menarik kerah seragamnya, serta menantangnya dengan suara berat dan dalam yang begitu mengintimidasi.

"Gue tunggu lo malem ini di arena! Kita balapan! Klo gue menang, (y/n) akan jadi milik gue! Gaada penolakan!! Klo lo gak dateng, gue akan rebut (y/n) secara paksa! Paham?!" Setelah itu haruto menghempas yoshi dengan kasar hingga ia terjatuh ke lantai.

🐯🐯🐯🐯🐯🐯🐯

"Lo yakin si kutu buku bakal dateng?" Tanya jeongwoo pada haruto. Mereka kini sedang duduk bersender pada mobil sport haruto, menunggu kehadiran yoshi di arena.

"Tau.. ntar cuma buang buang waktu lagi kita disini" sambung junghwan.

"Tenang ajaa... Gue udah ancem kok. Klo dia gak dateng, gue bakal culik si (y/n)" tepat setelah haruto berkata seperti itu, sebuah mobil terparkir disebelah mobil haruto.

"Widihh... Si cupu punya mobil sport juga nih?" Kata jeongwoo. Sembari mendekat dan melihat mobil sport biru yang baru saja datang itu. Mereka memang tidak bisa melihat kedalam mobil karena kaca mobil itu sangat gelap, namun mereka yakin bahwa pemilik mobil itu adalah yoshi.