5| Bertemu Ibu Suri

70 6 0
                                    

CALL ME RIN ~

HOLLA! WELCOME BACK TO MY STORY!

DISINI AKU CUMA MAU TEGASKAN I'TS ORIGINAL STORY, JADI DIMOHON UNTUK PARA PEMBACA BILA MENEMUKAN NAMA TOKOH, LATAR, ALUR (GAK MUNGKIN SIH), DLL TOLONG ITU HANYA KESAMAAN YANG TIDAK DISENGAJA!

RIN BISA JAMIN (demi dewa-nya nenek tapasya Rin gak bo'ong), TIDAK ADA UNSUR MEN-COPY DALAM CERITA INI! JADI TOLONG JUGA UNTUK PARA PEMBACA TERANG DAN GELAP JANGAN COPY DENGAN ALASAN APAPUN! RIN TIDAK MENERIMA!

TIDAK TERIMA? SILAHKAN ANGKAT KAKI!

Ini bukan tempat kalian;)

COBA ABSEN DONG PAKE STICKER 🦊 INI..

PENUHI LAPAK INI DENGAN STICKER 🦊 YANG SANGAT AMAT MENGGAMBARKAN JINYI!

FOLLOW IG: ccalinaar

FOLLOW IG: ccalinaar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

..

ARE YOU READY?!

LET'S GO❗

“Paman Kaisar aku terluka! Huwa.. sakit!”

Tanpa aba-aba Chu Jinyi berlari mendekati Kaisar lalu menyodorkan kedua tangannya
“L-lihat! Sakit sekali huwa.. aku rasa aku akan mati!” pekik Chu Jinyi heboh

“Sakit huwa.. tolong!”

Kaisar tercengang melihat tingkah Chu Jinyi tangannya terulur menyentuh luka Chu Jinyi yang telah terbalut secara kebetulan lengan pakaiannya ikut tersingkap sedikit hingga menunjukan bekas keunguan mata Kaisar terbelalak

“Selain di tanganmu bagian mana lagi yang terluka?” tanya Kaisar

“Ini..” Chu Jinyi menunjukan bagian tengkuknya yang juga memiliki bekas keunguan

Tangan Kaisar mengepal erat “Sekelompok pembunuh itu sangat kejam ada dimana mereka?! Berani membuat Putri Jin'an ku menderita aku harus memberi mereka hukuman berat!” cetus Kaisar murka

Chu Jinyi mendongak “YA! Mereka harus diberikan hukuman berat tapi sepertinya kita tidak bisa melakukan hal itu paman karena mereka sepertinya sudah kabur..” Chu Jinyi menunduk kecewa

OH MY LORD!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang