52

5 2 0
                                    


"YANG JUNG—"

seseorang menariknya dan menutup mulutnya dan menarik nya ke suatu tempat

"Apa apaan sih lo!! " Kesal sangwon memberontak

"Lo mau ngapain?!! "

"Gue mau berhentiin tindakan jungwon!! " Ucap sangwon lalu melangkah untuk pergi

Namun lagi lagi tangan nya di tahan

"Yena! Lo bisa gak berhenti gangguin gue! " Kesal sangwon kini matanya mulai mengeluarkan bulir bulir air mata yang sudah terbendung dari tadi saat ia melihat jiwon dan jungwon

"Lepasin gue!! " Ucap sangwon melempar tangan yena yang menahan tangan nya lalu ia melanjutkan untuk menghampiri jungwon dan jiwon tadi namun

Druppp

Tiba tiba yena memeluknya dari belakang dan membuat langkah ia terhenti sungguh saat ini sangwon bingung ia harus apa hati nya benar benar hancur

Lalu yena bicara terdengar suara tangisan darinya

"Gue tau, lo suka jiwon"

"Gue tau lo sayang sama jiwon, gue tau lo ga rela jiwon di ambil cowok lain, gue tau lo ga bakal mau nyakitin jiwon, gue tau lo mau jiwon bahagia kan?! " Lalu setelah itu yena membalikan badan sangwon ia menatap lelaki itu yang telah menangis

"Gue tau, gue tau, gimana perasaan lo sekarang gue tau gimana sakit nya dan hancur nya hati lo ngelihat orang yang lo cintai bersanding dan mencintai lelaki lain, gue tau sakit nya cinta bertepuk sebelah tangan"

"Gue tau semuanya won, gue tau... Hiks... Hiks... Hiks"

"Tapi gue ga rela yen,gue ga Terima yen, gue memang mau jiwon bahagia, tapi... Tapi bahagia sama gue bukan orang lain... Hiks... Hiks.. Hikss"

"Gue tau won, tapi apakah lo yakin jiwon bahagia saat sama lo?? Lo yakin??lo bisa ngejamin? "

Mendengar pertanyaan itu sangwon terdiam tak bergeming sama sekali

"Bahkan lo sendiri ga bisa ngejamin won, gimana lo mau yakinin kalau dia bahagia sama lo"

"Won... Lo pernah denger ga titik tertinggi mencintai seseorang itu, mengikhlaskan nya, biarin mau dia bahagia sama siapa,yang penting kita ngelihat dia bahagia, walau emang sakit, g-gue gue emang gatau mau bilang nya gimana tapi lo harus bisa ngerelain jiwon sama jungwon—"

"TAPI GUE GA BISA YEN"

"gue tau gue tau itu gak mudah karna luka besar itu ga bakal cepat sembuh, tapi jika terus di obati dan mulai di perban perlahan itu akan hilang! "

"Lo bakal dapet yang lebih won dari jiwon, kalau pun kalian jodoh, kalian bakal bersatu, tapi kalau ngga, percayalah Tuhan akan beri lo yang lebih baik dan cocok untuk lo"

"Tapi jiwon baik yen, udah lebih dari kata baik"

"Won... Jiwon emang baik, tapi lo gatau kalau dia sama lo apakah dia bakal bahagia dengan lo atau ngga, baik atau ngga, gue ga bilang jiwon ga baik "

"Gue cape yen, gue cape kenapa jiwon harus sama jungwon?? Kenapa ga yang lain aja?! Gue sakit hati jungwon selalu menang dalam hal apa pun dari gue! Kenapa harus jungwon" Ucap sangwon

"Oh... Gue tau alasan lo, lo sakit hati sama jungwon? Lo ga rela karna jiwon sama jungwon? "

"Gue sakit hati banget, jungwon selalu ngambil apa yang gue punya, j-jungwon selalu menang dalam hal apa pun di banding gue, dia selalu jadi nomor satu dari gue, ntah dari kekeluargaan,pertemanan, karir, percintaan, apa pun itu Dia selalu beruntung yen" Tangis sangwon semakin pecah

unexpected destiny [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang