Hmm double Up deh..
Vote and comment juseyo..
...Setelah seminggu lamanya semenjak Aland kambuh, akhirnya Aland sudah diperbolehkan untuk pergi ke sekolah lagi, dan sekarang dia sedang sarapan bersama keluarga Oliver.
"Abang, Azka mau itu" ucap Azka menunjuk udang goreng yang berada di dekat Aland.
Aland tersenyum dan mengambil udang goreng itu, meletakkannya beberapa di piring Azka.
"Kebanyakan bang"
"Biar cepat gede dek" ucap Aland mengacak-acak rambut Azka
"Benar tuh, lo kecil banget sih" ujar Vino mencubit pipi tembem Azka
"Sakit njir"
"Gue tuh pengen tinggi tapi malah dikasih makan banyak"
"Yang ada gue bukannya tumbuh ke atas malah ke samping" ujar Azka tampak kesal.
"Yaa gapapa, biar imut kayak Rafa hehe" ujar Rafael
"Kita tuh cowok bang, masa mau dibilang imut sih" ucap Azka pada abang sepupunya itu
"Kenapa, emangnya cowok nggak boleh imut ya" ucap Rafael menatap Azka polos
"Yaa nggak gitu juga bang, tapi..."
"Ahh dahlah" ujar Azka cemberut, percuma juga dia menjelaskannya pada sepupunya itu, Rafael benar-benar terlalu polos.
"Gemesnya" ujar Lucas mengelus rambut Rafael dan Azka, Azka semakin cemberut berbeda dengan Rafa yang malah tersenyum senang.
"Udah, sekarang lebih baik kalian berangkat" ujar Bimo menghentikan cucu-cucunya itu.
"Kita berangkat dulu" ujar Kevin merangkul Rafa, Kevin dan Rafa memang berbeda sekolah dengan yang lainnya.
"Saya berangkat dulu" ucap Aland mengelus singkat rambut Azka kemudian berdiri.
"Ehh Land, lo nanti mau ikut lagi ngeband nggak, video terakhir viral dan mereka pengen liat lo nyanyi lagi" ujar Lucas merangkul Aland
"Ehh tapi ba..."
"Gapapa, pergilah" ucap Hendry menatap Aland yang tampak ragu
"Sebelum makan malam kalian harus pulang, kamu ingatkan jadwal belajar kamu" lanjut Bimo menatap Aland datar, Aland mangangguk dan menatap Lucas lagi.
"Nanti pulang sekolah gue ke sana sama Sky ya bang" ucap Aland, Lucas tersenyum dan mengelus rambut adek sepupunya itu.
"Okay, gue juga cuma ada kelas pagi hari ini"
"Lo pulang sekolah jam 3 kan?" Tanya Lucas dan diangguki oleh Aland
"Sipp kalau gitu, gue tunggu di sana" ujar Lucas dan mengambil tasnya
"Kamu juga Lucas jangan kebanyakan ngeband, kamu juga harus belajar dan cepat lulus" ucap Bimo
"Tenang aja Opa, Lucas bentar lagi juga bakalan lulus, dan Lucas pasti bakalan dapat nilai memuaskan, Opa tenang saja"
"Kamu ini..."
"Lucas berangkat" ujar Lucas dan melangkah cepat memotong perkataan Bimo, bosan dia mendengar perkataan Opanya itu yang mengatakan dia supaya cepat lulus.
Aland tersenyum tipis dan sedikit membungkuk pada Bimo, Hendry dan Haris, kemudian melanjutkan langkahnya keluar dari mansion itu.
"Abang, Azka mau berangkat bareng abang" ujar Azka berlari menyusul Aland.
"Vano, Vino, kalian awasi perempuan itu, jangan sampai rumor tentang Aland menyebar" ucap Hendry
"Iya dad" jawab Vino, sedangkan Vano hanya diam, pikirannya terbayang dengan kejadian beberapa hari yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aland Leon O. (Pre ORDER)
Teen FictionHanya kisah seorang pemuda yang terlahir sebagai bungsu di keluarganya, malah bertransmigrasi ke raga Putra sulung yang ternyata kakak pertama tokoh Male Lead dari Novel yang dia baca. "Anjirlah, akhirnya gue jadi abang juga" "Nggak perlu lagi gue n...