Part 19

111 6 0
                                    

Putri masuk ke dalam rumah, lalu ke kamar

~ Kamar ~
Putri masuk
Putri : Sayang ayo ikut mama belanja keperluan dapur nak
Aleena : Belanja ke mana ma
Putri : Ke supermarket sayang, ayo nak
Aleena : Iya ma
Aleena turun dari tempat tidur. Lalu ia mengambil kunci mobilnya.
Putri menggandeng tangan Aleena. Lalu keluar.

Putri menutup dan mengunci pintu rumahnya

Putri : Mama panasin mobil dulu ya nak
Aleena : Iya mama

Putri memanasi mobilnya

4 orang berbadan besar anak buah suruhan Hari datang

Bodyguard : Selamat siang non
Aleena : Siang om
Bodyguard : Nyonya muda dimana
Aleena : Mama, ada anak buahnya papa

Putri keluar dari mobil

Bodyguard : Selamat siang nyonya muda
Bodyguard menundukkan badannya
Putri : Siang, saya sama Aleena mau ke supermarket belanja
Bodyguard : Kami akan ikut dengan nyonya muda dan non
Putri : Iya. Ayo sayang
Aleena : Iya mama

Putri membukakan pintu mobil untuk Aleena. Aleena sudah masuk. Setelah itu Putri masuk ke dalam mobil. Putri menjalankan mobilnya

SUPERMARKET
Putri mendorong troli belanja, Aleena berjalan di samping mama Putri. Putri mengambil kebutuhan dapur lalu memasukkan ke dalam troli belanja, tak lupa Aleena mengambil beberapa jajan. Setelah belanja semua bahan-bahan dapur Putri membayarnya ke kasir. Setelah belanjaannya di bungkus dan di bayar. Belanjaan di bawa bodyguard lalu dimasukkan ke bagasi mobil Putri.

Belanja ke supermarket sudah. Putri mengajak Aleena makan siang di salah satu rumah makan, karena ini sudah jam nya makan siang. Setelah makan langsung pulang

RUMAH PUTRI
Sampai rumah. Aleena masuk ke kamar istirahat. Putri menyimpan sayur, buah-buahan, ikan, ayam, daging dan telur di kulkas. Beras di simpan di tempat menyimpan beras. Bumbu dapur di simpan di tempat bumbu. Setelah selesai beres-beres di dapur Putri masuk ke dalam kamar lalu istirahat

~ Malam hari ~
Hari pergi ke undangan makan malam dari kliennya. Dia berangkat jam 7 malam. Selesai makan malam Hari langsung pamit pulang.

Sebelum pulang ke rumah ia menyempatkan mampir ke rumah calon istrinya karena dia mau nganter uang untuk keperluan Putri dan Aleena. Hari sampai ampai rumah Putri sekitar jam 10 malam, Hari tidak memberitahu Putri terlebih dahulu

RUMAH PUTRI
Hari memarkirkan mobilnya, lalu ia turun
Hari memencet bel rumah Putri

Didalam kamar
Putri : Siapa ya yang malam-malam begini mencet bel. Di luar kan ada anak buahnya mas

Putri belum tidur karena dia baru selesai mencari materi tugas untuk anak-anak kelas 9

Putri keluar kamar, lalu ke ruang tamu.
~ Ruang Tamu ~
Putri mengintip dari jendela. Dia kaget ternyata orang yang memencet bel rumah nya adalah Hari. Putri langsung membuka pintu rumahnya

Hari : Assalamualaikum
Putri : Wa'alaikumsalam. Mas Hari
Hari tersenyum
Putri : Masuk mas
Hari : Iya sayang (masuk)
Putri : Aku buatin minum dulu ya mas
Hari : Nggak usah sayang, mas cuma sebentar kok
Harput duduk
Putri : Kenapa nggak telfon Putri dulu mas, ini sudah malam loh
Hari : Maaf sayang, mas takut ganggu kamu, kan katanya tadi siang kamu mau cari materi tugas buat murid kamu kan, jadinya mas nggak telfon kamu dulu kalau mas mau kesini
Putri : Mas dari rumah apa dari tempat kliennya mas
Hari : Mas baru pulang dari rumah kliennya mas, langsung kesini
Putri : Kalau mau ada yang diomongin kan mas bisa telfon sayang, ini sudah malam besok mas juga kan harus ke kantor
Hari : Maaf sayang, mas malam-malam begini ke rumah kamu, maaf sudah mengganggu waktu istirahat kamu
Putri : Mas nggak ganggu kok, Putri baru saja selesai mencari materi tugas buat anak kelas 9. Mas mau ngomong apa

Hari mengeluarkan amplop yang isinya uang

Hari : Ini ada uang untuk keperluannya kamu dan Aleena
Putri : Ya Allah mas nggak usah, untuk keperluan Aleena biar pakai uang Putri saja
Hari : Mulai sekarang kamu dan Aleena tanggung jawab mas sayang, kamu terima ya
Hari memohon
Putri : Beneran sayang nggak usah ya
Hari meletakkan amplop di meja
Putri : Sayang beneran nggak usah, mas bawa saja lagi ya uangnya

Tanpa sepatah katapun Hari berdiri dari tempat duduknya lalu keluar dari rumah Putri.
Putri keluar mengejar Hari tapi Hari sudah masuk ke dalam mobil dan menjalankan mobilnya.

Putri : Mas Hari, ya Allah ada apa sih sama mas Hari, jam 10 malam tiba-tiba kesini ngasih uang katanya buat keperluan aku sama Aleena, saat Putri menolaknya dia malah langsung pergi. Sayang kamu kenapa, aku nggak salah kan menolak uang yang kamu berikan ke aku

Putri masuk ke dalam rumahnya, ia menutup dan mengunci pintu rumahnya.
Putri mengambil amplop uang itu, lalu di bawa ke dalam kamar

~ Kamar ~
Putri menyimpan amplop uang itu di tas nya. Setelah itu Putri mengambil HP nya dia menelpon Hari tapi tidak diangkat sama Hari. Perasaan Putri nggak karuan. 10 kali ia menelfon Hari tapi tidak di angkat. Akhirnya Putri memutuskan untuk tidur karena ini sudah malam



Maaf ya kalau nggak nyambung ☺️

Satu Rasa Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang