Hari ini adalah hari minggu danKini semua orang berada di ruang tamu dengan zweitson yang terus merengek ingin kembali bersekolah tapi tidak di izinkan oleh rikcy
"Banggg ayoo lah"-zweitson
"Ya udah tapi minggu depan aja"-ricky
"Ngak mauuuu. Besok yah bang plissss"-zweitson
"Oke oke. Besok zwei sekolah"-rikcy
"Aaa makasih abang"-ricky
Zweitson yang terlalu senang pun langsung memeluk ricky dan itu membuat saudara nya yang lain iri melihat nya.
"Zwei banglang nga dipeluk juga"-gilang
"Ndak"-zweitson
"Jahat banget sih"-gilang
Ucapan gilang di abaikan begitu saja oleh zweitson. Ia hanya rebahan di paha sang mommy. Dan mommy nya yang mengelus rambut zweitson dan Tak lama dari itu zweitson akhirnya tertidur.
"Zweitson udah tidur tuh bawa ke atas"-daddy
Saat ricky hendak menggendong zweitson tangannya di halang oleh farhan.
"Gw aja"-farhan
"Gw aja bang"-gilang
"Ngak gw aja" -Sandy
"Sstttt nanti zweitson nya bangun. Udah sini daddy aja yang bawa zweitson ke kamar nya"-daddy
Sang daddy pun membawa zweitson ke kamar nya. Sesampainya di kamar zweitson sang daddy membaringkan tubuh zaman di atas kasur.
"Daddy ngak tau jadi nya kalo kamu nikah sama cewek. Sedangkan kamu aja masih kaya bayi gini gimana mau kerja ntar siapa yang cari uang"-daddy
Sang daddy terkekeh dengan ucapannya sendiri setelah itu ia mencium jidat zweitson dan keluar dari kamar nya zweitson.
Zweitson tertidur begitu nyenyak sampai sore. Zweitson yang baru saja banget bangun memutuskan untuk mandi terlebih dahulu.
Setelah ia mandi dan berpakaian ia menuju dapur ia hanya melihat mommy nya saja yang ada di sana.
"Mommy masak apa" Tanya zweitson
"Semua makanan kesukaan kamu hari ada" Jawab mommy
"Seru nih ngobrol nya"Ucap Sang daddy yang baru datang dan mencium jidat keduanya.
"Kamu telfon farhan sana suruh pulang jangan gila kerja"-mommy
Daddy hanya mengangguk dan langsung menelfon farhan untuk pulang. Farhan yang mendapat telfon dari daddy nya pun langsung pulang.
Kini zweitson berada di kelas. Dari awal ia masuk kelas ia selalu di interogasi oleh fajri dan raffa.
Dan saat istirahat mereka pergi ke kantin tapi zweitson izin ke toilet. Setelah selesai di toilet zweitson pergi kembali ke kantin.
Di Saat ia melewati gudang tangan nya di tarik oleh seseorang yang membuat zweitson masuk ke dalam gudang.
Saat zweitson melihat siapa pelakunya ia begitu terkejut melihat dia seorang pria yang sangat ia kenal ada di sini.
"Zwei aku mohon bantuin aku yah pliss" Mohon orang itu
"Ka bastian kenapa bisa ada di sini" Tanya zweitson
"Zwei aku janji aku bakal pergi setelah kita lakuin hal itu yah" Ucap bastian
"Kaka janji"-zweitson dan di balas anggukan oleh bastian
"Ya udah sekarang yuk" -bastian
"T-tapi pakai kondom kan"-zweitson
Mendengar ucapan zweitson bastian mengeluarkan kondom di kantong celananya dan mulai melumat bibir zweitson.
Perlahan bastian membawa zweitson ke sofa yang ada di situ.
Bastian mulai membuka celana zweitson dan celananya. Bastian mulai memasukkan penis nya ke dalam hole zweitson.
"Aghh s-sakittt"-zweitson
"Padahal kita sudah melakukan nya berkali-kali tapi hole kamu masih rapet dan nikmat Zwei"ucap bastian dan mulai memaju mundurkan pinggangnya.
"Ass aahhh ah hhhh ahhh ka sh ahhh"-zweitson
"Ah Zwei"-bastian
"Hmm ahh ohhh oh ka hahh oh"
"Ah ka hmm ud-dah ka ahhh"
"Ben-tar lagi Zwei ahh"
KAMU SEDANG MEMBACA
Zweii Cute [UN1TY]
Teen Fictioncerita ini semua nya dari imajinasi saya. saya hanya menggunakan nama member un1ty selebihnya itu karangan. jika ada cerita yang sama itu hanya kebetulan Terima kasih. Dan ini bl