29

32 4 2
                                    

Fajri kini tengah asik bermain game di HP milik nya sehingga tak menyadari orang yang berdiri di ambang pintu sedang memperhatikan nya.

"Yessss menangggg!!" Teriak fajri sangat keras ia bahkan sampai lompat-lompat dan menari-nari. Tapi seketika aktivitas nya terhenti ketika ia melihat seseorang yang berada di ambang pintu menatap nya dengan sinis.

"Eh sayang"ucap fajri setelah tahu ternyata ada pacar nya dengan cengiran nya yang membuat orang di depan nya semakin kesal

"ko kamu dateng ke sini ngabilang-bilang trus nga manggil aku juga cuman ber diri di sini doang"pertanyaan fajri semakin membuat orang yang di ambang pintu tadi semakin kesal lalu ia menjewer telinga fajri kuat-kuat

"Aku udah manggil-manggil kamu dari dari tapi kamu nya nga nyaut-nyaut karna keasikan main geme!!!!! " Geram zweitson

"Iya sayang maaf maaf aku tadi nga dengar" Ucap fajri meminta maaf dan zweitson pun melepaskan jeweran tangan nya pada telinga fajri.

"Oh iya kamu kenapa kesini biasanya aku dulu yang maksa kamu buat ke sini" Tanya fajri dengan heran ke zweitson

"Orang rumah nga ada yang pulang lagi, semenjak pindah ke sini mereka jarang pulang." Ucap zweitson sambil menangis

"Ehh jangan nangis dong kan ada aku" Ucap fajri menenangkan hati sang pacar dan menghapus air matanya.

Di saat mereka bertatapan fajri mengambil kesempatan untuk mencium bibir zweitson, namun hal yang tak fajri duga ternyata zweitson membalas ciuman nya fajri kira zweitson akan marah tapi ternyata kebalikannya zweitson malah membalas ciuman nya.

Tak mau ambil banyak pusing fajri memilih melanjutkan acara ciuman nya bersama sang pacar kesayangan tercintah nya itu.

Karna mulai kehabisan nafas zweitson pun melepaskan ciuman nya bersama fajri tadi

"Kenapa di lepas☹️" Ucap fajri cemberut

"Aku ngantuk mau tidur liat tuh udah tengah malam" Ucap zweitson menunjuk jam dinding di kamar fajri.

Fajri yang melihat jam dinding menunjukkan pukul 23:55 pun mengajak zweitson tidur

"Ya udah ayo tidur" Ajak fajri
"Tapi peluk ya" Lanjut nya

"Iyaaaa" Zweitson
"Senyum nya jangan kelamaan ayo buruan tidur aku ngantuk 😖" Sambung zweitson

"Hahaha gemesnya pacar aku"
"Iya-iaya yo tidur" Fajri

Zweitson hanya menganggukkan Kepala nya lalu langsung naik ke atas tempat tidur dan di susul oleh fajri.

Zweitson tidur membelakangi fajri, sedangkan fajri ia memeluk zweitson dari belakang. Dan seperti biasa mere tidur dengan berpelukan sampai mereka bangun.

Zweii Cute [UN1TY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang