33

30 4 1
                                    

"Om maafin saya ya om. Gara-gara saya zweitson jadi kaya gini" ucap fajri penuh penyesalan di hati

"Sebaiknya kamu kembali ke kamar kamu dan istirahat lah dulu jika zweitson bangun dan melihat kondisi mu yang penuh luka itu hanya menah sakitnya(zweitson) " Ucap daddy nya zweitson dengan dingin

"Iya om kalo gitu fajri balik ke ruangan fajri dulu. Permisi" Pamit fajri dengan perasaan campur aduk.

Setelah fajri pergi sang daddy mendekat ke arah zweitson yang sedang terbaring di ranjang rumah sakit

Saat sudah berada di samping zweitson daddy nya duduk di kursi dekat kasur yang di tiduri zweitson.

"Sayang cepat bangun ya? " Ucap daddy dengan mata yang mulai berkaca-kaca

"Daddy kangen banget sama kamu nak"

"Daddy udah selesaikan semua pekerjaan daddy, jadi mulai malam ini sampai minggu depan daddy libur"

"Kamu cepat bangun yaa biar kita semua bisa kumpul lagi"

"Zweii cepat bangun dong nak"

Runtuh sudah pertahanan sang daddy ia tak bisa lagi menahan tangisan nya. Hatinya sakit dan sedikit ngilu saat melihat kembali wajah sang anak bungsu nya itu.

"ZWEII" Teriak sang mommy dengan sedikit mendobrak pintu ruang rawat zweitson

"Loh ko kamu di sini!!  Gilang mana? " Tanya mommy

"Gilang ada di rumah sama Ricky kamu nga usah hawatir" Ucap daddy membalas pertanyaan dari mommy

"Lebih baik kamu pulang" Suruh daddy pada mommy

"Tapi aku mau jagain zweitson" Ucap nya cepat

"Tapi Gilang butuh kamu saat ini dan tolong untuk tidak membahas zweitson jika tidak mau melihat Gilang mengamuk disini" Peringat daddy

"Pulang lah kamu juga butuh istirahat" Perintah daddy sekali lagi untuk mommy

"Baiklah aku pulang tapi kumohon jangan bawa zweitson pergi" Ucap mommy dengan suara yang mulai bergetar

"Akan ku usahakan dan kau pulanglah terlebih dahulu" Ucap daddy yang pandangannya mulai kosong

"Aku kau pasti akan tetap membawa zweitson pergi jauh dari sini sama seperti farhan yang kau titip kan pada ibuku dulu, tapi fikirkan lagi tentang perasaan zweitson jika kau memisahkan dia dari kita. " Nasehat dari mommy mampu membuat sang suaminya kembali menitik kan air mata.

Setelah berkata demikian mommy langsung keluar dari ruangan zweitson dan bergegas untuk pulang karena ia takut Gilang akan mencari nya.

 

DI RUMAH


Saat sampai di rumah sang mommy melihat Ricky yang sedang menonton TV sendirian

"Ricky" Panggil sang mommy

"Ya? "Jawab Ricky

" Gilang mana nak? " Tanya mommy

"Banglang udah tidur mom" Jawab Gilang

"Kalo gitu mommy mau ke kamar dulu dan kamu jangan terlalu malam bergadang nya ya" Ucap mommy

"Siap mommy" Ucap Ricky

dengan bibir yang tersenyum lebar namun matanya yang sudah merah dan membengkak. Sang mommy sebenarnya Ricky habis menangis dan sedang memikirkan adik satu-satunya dia tapi tidak mau mau menambah kesedihan anaknya dengan dengan membahas zweitson jadi ia langsung pergi ke kamar saja.

Zweii Cute [UN1TY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang