02

2K 132 7
                                    

"KIM HYUNJAE!"

Suara Woojin, dimana dia? Dia juga mencariku?

"Woojin-a!" Teriakku.

"Hei, hei kamu tidak apa-apa?" Tanya Woojin.

"Ini bukan waktunya, ayo kabur" kataku.

Lalu Woojin menggandeng tanganku dan kita berdua kabur.

Akhirnya kita berdua sampai kekelas dengan selamat.

Dimana Onjo?

"Onjo! Cheongsan!" Kataku.

Aku berlari menuju pintu.

"Jangan dibuka pintunya!" Kata Nayeon.

"Lepaskan!" Kataku. Woojin mencoba untuk menahan ku agar tidak membuka pintunya. Padahal diluar itu hanya Cheongsan dan Onjo.

"Cepat! Cepat kunci pintunya!" Kata Nayeon.

"Harus dibuka!" Kataku.

"Hei, cepat buka!" Kata Cheongsan.

"Minggir!" Kataku.

Lalu aku membukakan pintu kelas dan Onjo serta Cheongsan pun masuk.

"Kalian tak apa-apa?" Tanya Gyeongsu.

"Onjo!" Kataku dan Isak.

"Kau tak apa-apa?" Tanyaku.

"Bagaimana keadaan di luar? Masih sama?" Tanya Gyeongsu.

Cheongsan tidak menjawab pertanyaan dari Gyeongsu, dia langsung pergi menuju jendela.

"Sialan"

"Ada apa ini? Siapa kau?"

"Kakak iparmu" kata Daesu.

"Itu Daesu"

"Woah, shibal. Mereka semua sangat agresif" kata Daesu.

"Kau ini kenapa?" Tanyaku. Wajah Daesu banyak putih-putih seperti habis disemprot apar.

"Ada bajingan gila yang menembakkan APAR ke arahku" kata Daesu.

"APAR?"

"Ya"

"Ada apa ini?"

"Entahlah"

"Hei, ini train to busan" kata Cheongsan tiba-tiba.

"Apa maksudmu?" Kata Daesu.

"Bukankah mereka zombi? Sama seperti di film" kata Cheongsan.

"Kenapa mereka ada di sekolah? Seharusnya di film saja" kata Daesu.

"Lihat sendiri. Aku serius" kata Cheongsan.

Lalu Cheongsan menarik tangan Daesu untuk memastikan kalau beneran ada zombi di sekolahan ini.

"Apa yang harus kulihat?" Kata Daesu.

"Gyeongsu, pintunya!" Kata Junyeong.

"Benar juga" kata Gyeongsu.

Aku pun juga ikut melihat keadaan dibawah sana, benar ini seperti di dalam film.

"Shibal" gumamku.

Namun tiba-tiba muncul telapak tangan dijendela, kukira dia zombi, ternyata Namra dan Suhyeok.

"Apa-apaan ini?"

"Hei, dia Suteka" kataku.

"Dorong dia!"

"Cepat!"

"Itu Suteka!"

Lalu Daesu dan Woojin pun membantu Suhyeok san Namra.

𝐀𝐥𝐥 𝐎𝐟 𝐔𝐬 𝐀𝐫𝐞 𝐃𝐞𝐚𝐝 𝐱 𝐎𝐂 [season 1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang