kosong dua

4.8K 287 69
                                    

⚠️mengandung kekerasan yg mungkin membuat kalian kurang nyaman

Sudah dua hari ini haechan tak bisa tidur, kini ia sedang berbaring di ranjang kecilnya terus menerus merubah posisi karena tak nyaman,rasa gelisah sekaligus takut membayangkan hari esok datang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sudah dua hari ini haechan tak bisa tidur, kini ia sedang berbaring di ranjang kecilnya terus menerus merubah posisi karena tak nyaman,rasa gelisah sekaligus takut membayangkan hari esok datang.

Bayangan bayangan mark menyiksanya terlintas dibenaknya bahkan saat matanya terpejam ia melihat mark tertawa dan tersenyum jahat.

Sekujur tubuhnya sakit bahkan ia tak sempat mengobatinya berniat untuk tidur dan melupakan kejadian itu,yang terjadi malah sebaliknya.

Esoknya.

Pria berkulit tan berjalan tergesa menuju kelasnya yang berada di lantai dua sesekali melirik panik tidak mungkin kan mark datang sepagi ini? Gumamnya.

Yang benar saja!

Saat haechan hendak berbelok tiba tiba sesuatu menarik lenganya membuatnya terkejut.siapa pelakunya lagi kalau bukan mark.

Yatuhan jangan lagi lukanya yang kemarin saja belum mengering.

"gue butuh duit!sini cepet!"bentak mark merebut paksa tas ransel haechan membuat pria itu ikut tertarik.

"N-ngga a-ada hyung"

"Jangan panggil gue hyung gue bukan saudara lo!"mark semakin kesal dengan jawaban haechan.

"Awas lo kalo boong"mark membalikkan tas itu membuat barang barang haechan berhamburan bahkan bekalnya yang tak tertutup rapat terbuang sia sia.

Mark berjongkok membuka semua buku buku itu dengan tangan yang seolah jijik menyentuh barang haechan.
"Busset dasar miskin!"

"Mmm-maaf"haechan menunduk dan hampir menangis

"Ngga ada yang bisa lo lakuin selain bilang maaf hah?!,cari duit sana kalau perlu jual diri.

"M-maaf"

Mark berdecak sebal kembali berdiri menendang tumpukan buku itu kesal menatap haechan penuh amarah.pria bermata elang itu melirik kekanan dan kekiri sepi.

Tangannya menarik lengan haechan kuat membawanya ke toilet laki-laki,haechan sesekali meringis saat cengraman pada tangannya itu semakin kuat.

Mereka tiba di toilet mark membanting haechan hingga punggung kecil itu menabrak pintu salah satu bilik hingga terbuka.

Mark berjalan mendekat membuat haechan mengalihkan pandangan takut.

"Arghhhh"teriak haechan saat mark menarik surai rambut kecoklatannya kuat membuatnya mendongak.

"Lo bikin gue kesel,lo mau tau hukuman
yang pas buat lo?"

Haechan tak menjawab sebaliknya ia malah meringis kesakitan membuat mark mengertakkan giginya.

"Klo gitu langsung praktek aja"pria bermata elang itu mendorong kepala si empu ke bak air menenggelamkan kepalanya.

"ummmmmmhhhhhhh"haechan memberontak dibawah.

tomorrow|markhyuck🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang