kosong tujuh belas:cemburu🔞

7.1K 180 42
                                    

⚠️dirty talk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


⚠️dirty talk.


















Haechan bingung dengan sikap mark yang tiba tiba saja berubah,memang dari dulu mark dingin padanya namun kali ini berbeda mark benar benar menjaga jarak darinya,bahkan pernah suatu hari haechan memberanikan diri mendekati mark lebih dulu karena tak tahan diabaikan namun hinil mark bahkan tak melihat kearahnya,sungguh haechan seperti hidup sendiri di rumah sebesar itu.

Wajah pria mungil itu lesu berjalan menelusuri lorong dengan setumpuk buku digenggamannya menuju keperpustakaan.

Haechan meletakkan buku paket itu diatas meja lalu termenung sesaat.

Flasback:8 hari yang lalu

Haechan fov:

Aku mengikuti perkataan wanita paru bayah didepanku dengan mengikutinya dari belakang tanpa bertanya lagi padanya padahal dikepalaku sudah dipenuhi banyak sekali pertanyaan.

Hingga kita berdua tiba di sebuah ruangan yang sangat berbeda dengan sebelumnya,ruangan ini nampak lebih hidup dan sedikit kekanak kanakan.

Wanita yang biasa dipanggil ismi itu mempersilahkan ku untuk masuk kedalam.
Netra kecoklatan milikku menangkap satu persatu benda yang berada didalam sana.

Ismi berjalan melewatiku lalu berhenti didepan meja belajar ia mengisyaratkanku untuk mendekat.

Mataku melebar kala melihat foto foto yang terpajang di dinding tepat di atas meja belajar kayu itu.bukannya apa semua foto yang digantung disana tak lain ialah diriku sendiri.dan aku sangat yakin jika umurku saat itu kisaran 14 tahun.

Oh ada satu yang berbeda disana di meja belajar terdapat foto dua anak laki laki yang memiliki wajah yang sangat mirip berpose di samping patung beruang,yang satunya nampak ceria dan yang satunya nampak begitu suram.

Pria itu,mark dan satunya..aku tidak tahu.

Aku mengalihkan pandangan kearah ismi wanita itu mendekat lalu memegang bahuku.

"Benar,,mark mempunyai saudara kembar tuan"

"T-tapi d-dia.."

Haechan fov end.

Ismi menatap haechan sendu sambil bergeleng"tuan muda marka telah meninggal dunia.."

"Dan yang diceritakan nyonya benar adanya tuan menyelamatkan marka hari itu,namun beberapa bulan setelahnya marka meninggal tuan"

"T-tapi kurasa aku tidak pernah melihatnya"kekeuh haechan jika saja memang pernah tidak mungkin ia akan melupakannya pasalnya haechan mudah mengenali seseorang.

"Ah~tunggu sebentar"ismi teringat sesuatu ia segera mengutak atik buku yang berjejer di rak samping meja belajar mengambil salah satu album foto disana.

"Kalau ini apakah tuan muda bisa mengenalnya"

Wanita itu menyodorkan secarik foto dan si empu segera menerimanya.

tomorrow|markhyuck🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang