Prologue

598 58 1
                                    

Peringatan🚨!!
Tolong jangan jadi reader yang cuma baca ceritanya doang. Hargai juga karyanya dengan vote.

Cerita ini dibuat oleh imajinasi aku sendiri, jadi tidak ada maksud untuk menjiplak karya orang lain. Bila ada, aku mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Happy Reading ya

~•«o0o»•~

Hari Valentine tiba. Hari ini, hari dimana semua orang merayakan hari kasih sayang entah itu bersama keluarga, teman, sahabat, ataupun pacar.

Berbeda dengan gadis ini. Namanya Deviana Mirabel. Gadis berkepang dua itu tengah mempersiapkan sesuatu untuk seseorang. Sesungguhnya ia belum siap untuk mengatakannya sekarang, namun melihat situasi saat ini membuatnya harus melakukan itu sekarang juga.

Ia melihat keadaan sekolah. Saat ini sudah sepi terkecuali anak-anak yang sedang latihan Paskibra, PMR, dan Pramuka. Gadis itu segera absen pulang dan berjalan mencari tempat untuk melancarkan aksinya.

Di tempat persembunyiannya ia memperhatikan ke arah lapangan. Tapi kenapa orang dicarinya tidak ada disana?

'dia kemana? Sakitkah?'.

Gadis itu masih setia memperhatikan lapangan sampai tidak sadar ada seseorang dibelakangnya.

"He'em, lagi cari siapa?". Tanyanya.

Ia langsung mematung. Jelas gadis itu tau siapa pemilik suara ini.

"Eh? Gak ada kak, saya gak cari siapa-siapa". Jawabnya menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Beneran?". Tanyanya seperti tidak percaya.

"Em sebenarnya.. sayacarikakak". Ucap gadis itu.

"Apa?". Tanyanya lagi.

"Saya.. cari kakak". Jawab gadis itu.

"Untuk apa?". Tanyanya membuat gadis itu makin gugup.

Laki-laki itu menatapnya dengan intens. Jelas membuat jantung Devi berdetak kencang.

'Semoga saja dia tidak mendengar suara detak jantungku'.

"I-ini buat kakak, selamat hari Valentine". Ucap Devi mengeluarkan sebuah tas kecil berisi hadiah untuk kakak kelasnya itu.

"Apa ini?" Tanyanya. Tanya Mulu dah.
"H-hadiah b-buat kakak". Jawab Devi gugup.

"Ouh, makasih ya". Jawabnya. Gadis itu mengangguk malu.

"Alex, lama banget itu sudah di tunggu sama yang lain tuh di lapangan". Ucap temannya membuat laki-laki bernama Alex itu terkejut. Devi juga.

"Oh iya maaf, saya duluan ya". Pamitnya pada adik kelasnya itu.

~•«o0o»•~

Deviana Mirabel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Deviana Mirabel

Alexander Jeremy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alexander Jeremy

Jangan lupa vote dan komen.

[1] ᴡᴀᴋᴇᴛᴏꜱ | ᴋɪᴍ ᴍɪɴᴋʏᴜ - ɴɪɴɢɴɪɴɢ ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang