19

52 7 1
                                    

Hari Berganti, seperti Biasa Jace Berangkat di antar Oleh Taehyung. Ia kini Berjalan di Lobi Kantor, ia Sedikit gelisah, masih terngiang ngiang Ucapan Ayahnya semalam. Besok Ayahnya akan datang dan memberitahu apa Fakta Yang selama ini di sembunyikan darinya. Jace takut Fakta Itu menyedihkan untuknya. Entahlah perasaan Jace jadi tidak enak.

"Hai Cantik.. Selamat Pagi.." -Seokjin

Tiba tiba saja Pria Tampan Itu sudah berjalan di sampingnya
"Eoh.. Pagi Oppa.. maksudku Daepyonim.." -Jace

"Kalau Tidak ada Jungkook Panggil Oppa saja meskipun Di kantor, tidak Papa.." -Seokjin

"Ahh tapi aku merasa tidak enak, Daepyonim saja lebih baik" -Jace

Seokjin Terkekeh
"Baiklah senyamanmu saja Cantik.. oh Iya.. kau Tau, di dekat sini ada Resto baru, Hari Ini pembukaannya" -Seokjin

"Benarkah? Ahh aku tidak terlalu update informasi resto resto baru Daepyonim.. " -Jace

"Aku Juga, tapi karena restonya searah dengan rumahku jadi aku tau.. restonya bernuansa Western, untuk pembukaannya dia memberikan Diskon 80% selama 3 Hari. Nanti siang Apa Kau mau Makan siang bersamaku disana?" -Seokjin

"Sayangnya Kim Yesi Tidak bisa pergi bersamamu Hyung, dia harus Ikut aku Meeting di luar siang Nanti"
-Saut Jungkook yang tiba Tiba datang dan menengahi antara Jace dan Seokjin yang bersebelahan.

"Astaga kau ini.. mengejutkan orang saja."-Seokjin

"Hyung, lain kali Jangan Berjalan berduaan dengan pegawai wanita. Nanti bisa menimbulkan Gosip Yang Tidak Tidak. Aku tidak mau Reputasi kantorku jadi buruk karena rumor yang tidak tidak.." -Jungkook

Seokjin terdiam mendengar ucapan Jungkook, Jace pun sama, terdengar aneh menurut seokjin karena selama ini banyak juga Karyawan laki laki dan perempuan berjalan berdua. Kenapa baru sekarang jika memang Jungkook mempermasalahkan itu.

"Yesi, kajja ada yang Harus aku sampaikan padamu, kita bicara di ruanganku ya.." -Jungkook

"Ahh Nee Sajangnim.. "-Jace

"Hyung aku Permisi.. " -Jungkook

Jungkook memeluk Pinggang Jace dan berjalan bersama menuju Lift meninggalkan seokjin yang masih diam.

"Dia melarangku berjalan berduaan dengan pegawai wanita, tapi dia sendiri merangkul Pinggang sekretarisnya.. wahh.. bisa bisanya dia.. atau jangan jangan?" -Seokjin

~~~

Didalam Ruangan Jungkook.

"Sajangnim, anda melarang Daepyonim berjalan berdua denganku, tapi anda sendiri merangkul Pinggangku, bukankah Itu aneh?" -Jace

"Wae.. tidak boleh?" -Jungkook

"Bukan tidak Boleh, nanti Daepyonim berfikir macam macam" -Jace

"Bukankah memang ada macam macam di antara Kita? Baby.. You are my Girl.. siapa yang rela wanitanya di dekati pria lain hmm? " -Jungkook

Jace Tersenyum kemudian mendekat dan memeluk Jungkook.

"Aku baru tau kalau Sajangnimku ini adalah Type pacar yang Posesif. Aku dan Daepyonim tadi hanya mengobrol biasa saja" -Jace

Jungkook membalas pelukan Jace dengan erat.
"Baby kalau aku bilang Tidak boleh, itu artinya Mutlak. Jangan membantah.. mengerti? " -Jungkook

Love And Revenge||JJK(M)~on goingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang