Typo bertebaran, belum sempat revisi
Happy reading~
"Sir..."
"Pulang!" Ujar Sunghoon tajam.
Sunoo menelan salivanya dengan susah payah. Apa yang harus ia lakukan sekarang.
"Sayang ayo aku sudah tidak tahan." Ucap jalang yang sempat akan Sunghoon pakai malam ini, tiba-tiba bergelayut manja dilengan Sunghoon. Sunoo menatap wanita bermake up menor dan berpakaian minim itu.
'Oh my god, apa-apaan ini. Sir suka bermain dengan wanita murahan.' Batin Sunoo.
Sunoo menatap Sunghoon lekat. Sunghoon yang merasa ditatap oleh Sunoo membalas tatapan gadis itu dengan tatapan tajamnya.
"Pulang sekarang Kim Sunoo!"
Sunoo terperanjat kaget mendengar teriakan Sunghoon. Sunoo bersiap akan melarikan diri, tapi Sunghoon sudah mencengkal pergelangan tangannya dan menariknya hingga tubuh mereka bertabrakan.
Sunghoon menghempaskan tangan wanita yang bergelayut manja di lengannya.
"Menyingkirlah."
"Tapi..."
"Kembalilah pada K, aku tidak jadi memakaimu."
Sunoo dan teman-temannya melongo seperti orang bodoh ketika mendengar perkataan Sunghoon.
"Aku akan pulang bersama teman-temanku sir, jika kau ingin pulang, pulang saja sendiri."
Sunghoon menggeram tertahan, mendengar ucapan Sunoo.
Tanpa diduga Sunghoon mengangkat tubuh Sunoo seperti karung beras, bahkan Sunghoon mengabaikan tatapan-tatapan orang di club. Bodo amat, Sunghoon disebut pedofil karena dirinya yang ingin memaksa seorang gadis belia.
"Tuan turunkan temanku!" Teriak seorang pria.
Sunghoon menghentikan langkahnya tapi tidak menurunkan Sunoo sama sekali.
Sunghoon mengabaikan pukulan-pukulan yang Sunoo berikan.
Sunghoon menatap pria yang diyakininya adalah salah satu teman Sunoo.
"Kau tidak berhak melarangku!" Ucap Sunghoon disertai dengan desisan berusaha menahan amarahnya.
"Aku adalah walinya, selama ayahnya pergi aku adalah walinya. Jadi jangan ikut campur."
Sunghoon kembali melanjutkan langkahnya keluar dari club elit milik sahabatnya itu.
Brukk...
Sunghoon menghempaskan Sunoo masuk kedalam mobil. Sunghoon memutari mobilnya dan duduk dikursi kemudi. Sunoo menatap kesal pada Sunghoon yang sudah seenaknya menariknya bahkan memaksanya untuk keluar dari club.
"Akan ku adukan pada daddy!" Kesal Sunoo.
"Silahkan saja, tapi ingat aku juga akan mengadukanmu pada daddymu jika kau sudah berani bermain ditempat yang menjijikan seperti club."
"Sir juga bermain disana. Lalu kenapa aku tidak boleh!?"
Sunghoon menghela nafas pelan. Menghadapi sifat Sunoo yang keras kepala dan masih egois. Sunghoon harus ekstra sabar dan lebih banyak mengalah.
"Kau masih terlalu kecil sedangkan aku sudah dewasa. Kau tidak boleh pergi kesana." Jawab Sunghoon tenang.
"Aku sudah dewasa, aku sudah tumbuh menjadi gadis yang sexy, aku juga sudah cukup menggoda. Jo bilang sekarang aku bukan anak kecil jadi aku harus mulai belajar menjadi orang dewasa."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love | Sungsun
Teen Fiction[JANLUP FOLLOW & VOTE SETELAH SELESAI BACA🧚] [ON GOING] Manipulasi umur ⚠️ √Sungsun ‼️Karakter akan bertambah seiring berjalannya cerita WARN! GS 🔞 ga suka skip aja, bye