DANDELION ( YOONMIN ) END

🥀

Sebuah perjalan cinta yg sangat manis dan mengesankan. Dimana sang dominan sangat mencintai sang submissive.

Tidak , itu hanya cara pandang sebagian orang pada kenyataan nya perjalanan cinta mereka tidak semulus itu.

Min yoongi yg kala itu hanya bekerja sebagai pembuat tatto , belum mempunyai apa². Dia bersusah payah mencari uang agar bisa membahagiakan kekasihnya saat itu.

Park Jimin pewaris tunggal keluarga Park , kehidupan nya sangat mewah dan tercukupi namun dia jatuh cinta pada seorang pembuat tatto yg sudah menjadi langganan nya.

Jimin lah lebih dulu menaruh hati pada yoongi , yoongi yg baik dan ramah serta sangat menjaga pandangannya , menjadi sesuatu yg membuat hati jimin selalu berdesir tak karuan.

Flash back ...

Pagi ini jimin sudah berdandan rapi ,padahal ini adalah hari minggu dan jelas dia tidak ada kelas hari ini.

Hoodie hitam , dengan jeans hitam serta sneaker berwarna putih , menambah kesan menawan untuk jimin.

Dengan wajah sumringah dia turun dari lantai dua , dan menghampiri orang tuanya untuk sarapan.

" Tumben hari minggu udah rapi ?" Tuan park yg sedang menyendok nasi nya pun di buat heran oleh jimin.

" Mau main appa."

" Mau kemana ?  Jangan bilang mau bikin tatto lagi sama jungkook."

" Eomma tau aja , jimin mau nambah tatto. Hehe."

" Jimin , tatto kamu udah banyak. Mau kamu penuhin tubuh kamu sama tatto ? Kalo gitu mana ada orang yg mau melirik kamu "

" Ck eomma tatto jimin baru dua. Jangan berlebihan deh."

" Terserah lah , eomma pusing mikirin kamu."

Jimin hanya mengangkat bahu nya dan menggigit sandwich nya.

.

Hari minggu jalanan sangat padat , maklum hari libur di banyak keluarga ygeng menghabiskan waktu nya untuk berjalan - jalan.

" Sialan , macet banget."

Jimin terus mengklakson mobil di depannya , tak peduli pandangan orang orang tentang nya.

15 menit kemudian jimin sampai di sebuah tempat pembuat tatto , bangunan nya tidak terlalu besar , namun sangat ramai.

Ya selain sang pembuat tatto yg sangat tampan hasil karya nya juga sangat bagus , itu yg membuat orang orang suka datang ke sini.

" Pagi kak yoongi." Sapa jimin ramah pada pemilik tempat itu.

" Pagi jimin , kau datang lagi ?"

" Hehe aku mau nambah tatto kak."

" Okey , tapi sebentar ya aku selesaikan ini dulu."

" Oke kak yoongi."

Setelah menunggu hampir setengah jam , akhirnya sekarang giliran jimin.

" Mau nambah tatto dimana lagi ?"

" Disini." Jimin membuka Hoodie nya , kulit nya putih dan sangat mulus tanpa cacat sedikit pun. Yoongi langsung menundukkan kepalanya saat dirasa ada sesuatu yg aneh dalam diri nya.

" Kak ??" Panggil jimin , karena dari tadi yoongi terus diam dan menunduk.

" Eoh nee."