6. Setengah

283 48 4
                                    

Author Pov

"Hah jadi maksudmu, aku orang yang kau cari?!"

Anneld hanya tersenyum membalas pertanyaan itu.

Loyd dibuat bingung oleh semua perkataan Anneld, apa maksud dari Loyd adalah orang yang perempuan itu cari, mereka sama sekali tidak pernah bertemu sebelumnya.

Terlebih lagi Anneld adalah vampir, mengapa vampir mencari manusia.

"Kau perlu tahu ada satu hal yang sangat aku benci, yaitu vampir!" Loyd menajamkan matanya, seakan-akan ia menujukan rasa jijiknya kepada lawan bicaranya itu.

Anneld yang memang dasarnya pintar untuk mengahadapi segala situasi dengan mudah ia dapat membuat Loyd luluh tanpa bersusah payah menjelaskan.

Cukup dengan memperlihatkan wajah yang amat sangat cantik yang dimilikinya.

Anneld memegang pipi Loyd, sedikit memajukan kepalanya hingga mata mereka saling bertatapan dengan jarak yang sangat dekat "ohh sayang, bahkan jika kau sangat membenci vampir, kau tidak bisa menghilangkan darah keturunan dari makhluk yang sangat kau benci ini".

Loyd yang kaget langsung mendorong Anneld untuk menjauh darinya.

"kau gila!!, apa maksudmu?!" Loyd bertanya kepada Anneld.

Anneld merotasikan kedua bola matanya "baiklah sudah cukup basa basinya" lalu perempuan itu melihat Loyd dengan serius.

"di dalam dirimu terdapat dua aliran darah yang mengalir dari manusia dan juga dari vampir"

sontak mendengar perkataan itu Loyd mengerutkan kedua alisnya.

"ibumu adalah seorang manusia dan ayahmu adalah vamp-"

Loyd langsung memotong perkataan Anneld "Gila!!, itu sangat tidak masuk akal".

"heii! bukan kau saja yang tidak percaya akupun juga tetapi seperti itulah kenyataanya" jawab Anneld.

Anneld lalu berdiri berjalan menuju nakas yang berada di samping tempat tidurnya untuk mengambil sesuatu didalam laci nakas tersebut.

"ini" Anneld menunjukan sebuah foto kepada Loyd.

foto itu adalah...

"ini kan fotoku dengan ib

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"ini kan fotoku dengan ib..." Loyd memandang foto itu tidak percaya, bagaimana bisa foto satu-satunya yang ia simpan dengan rapih diatas meja belajarnya memiliki duplikat.

"aku mendapatkan foto itu saat aku mencari informasi tentangmu" Anneld kembali duduk di tepi kasur lalu merebahkan setengah dari badannya itu di kasur.

"sejak awal aku melihat dirimu aku memiliki perasaan yang aneh dan kecurigaanku benar saat melihat foto yang kumiliki sama dengan foto di kamarmu"

Loyd mengusap wajahnya dengan kasar dan mengacak-ngacak rambutnya "Aaahhhkk!!! ini aneh, Anneld berhenti lah membohongiku!" teriak Loyd

lalu pria yang sedang pusing diterpa akan kenyataan itu berkata "aku percaya kalau kau adalah vampir tapi tidak untuk omong kosong yang kau katakan barusan".

HOLY VAMPIRE : THE PURE BLOOD Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang