Paper Hearts | Jaelia

Pengalaman pertama naik bianglala

A one-shot story of
Na Jaemin and Choi Lia

—

Lia
Nanaaa
Katanya di dekat rumah kamu ada pasar malam
Mauuu ke sanaaa :(

Jaemin
Kok tau aja sih😂
Beneran mau ke sana?

Lia
Benerannn Na :(
Seumur hidup aku gak pernah ke pasar malam :(

Jaemin
Gimana ya😂
Kamu liburannya ke luar negeri mulu,
minimal ke Universal Studio
Aku ke pasar malam sampe bosen😅

Lia
Tapi belum pernah pergi bareng aku kan?
Aku pengen cobain naik bianglala :(

Jaemin
Di pasar malam becek, Sayang
Abis hujan soalnya

Lia
Gapapa Naaa
Aku BM banget liat ig storynya Shuhua

Jaemin
Pantes😂
Yaudah nanti aku jemput jam 7 ya?

Lia
YESSSS
OK!!!!

Jaemin
Jangan pake heels
Jangan pake celana pendek nanti
kamu bentol bentol digigit nyamuk

Lia
Noted!🫡

Jaemin menjemput Lia pukul 7 malam sesuai dengan chat terakhir mereka tadi sore.

Namun seperti biasa, saat Jaemin tiba di rumah Lia, gadis itu belum selesai bersiap-siap. Lia berkata Jaemin hanya harus menunggunya setengah jam lagi, maka ia akan selesai mencatok rambutnya.

Jaemin sama sekali tidak keberatan, itu sudah terlampau biasa baginya.

Lia muncul di hadapan Jaemin setelah selesai bersiap-siap.

"Jaketnya mana?" tanya Jaemin.

"Loh, gak pake mobilku aja?" Lia balik bertanya.

Jaemin menggeleng, "Nanti susah nyari parkirnya. Kita mau ke pasar malam, bukan mau nge-mall, Sayang."

"Ya udah, sebentar ya aku ambil jaket dulu." ucap Lia, kemudian kembali masuk ke dalam rumahnya.

Selang beberapa menit, Lia keluar dengan balutan jaket denim ditubuhnya, mirip jaket yang Jaemin juga kenakan.

"Cantik banget pacarku," goda Jaemin ketika Lia berdiri dihadapannya.

Lia memukul pelan lengan Jaemin, ia salah tingkah karena pujian yang dilontarkan pemuda pemilik hatinya.

"Udah ah, Na. Ayo buruan nanti telat!" seru Lia, sambil menarik tangan Jaemin.

Lia berusaha menyembunyikan semburat merah dipipinya, karena kalau sampai ketahuan Jaemin, pemuda itu pasti akan makin iseng melontarkan kalimat gombalnya yang membuat jantung Lia semakin tidak karuan.

Ya, meski Jaemin dan Lia sudah menjalin hubungan cukup lama, Lia tetap saja salah tingkah dan detak jantungnya menjadi tidak karuan setiap Jaemin menggodanya, tapi Lia juga suka.

Lia memperhatikan sekeliling begitu sampai di lapangan luas tempat ratusan sepeda motor terparkir, serta tidak ada satu pun mobil yang Lia lihat.

"Hati-hati turunnya," ucap Jaemin ketika sudah memarkirkan motornya.