"Hamsternim?" Ucap haechan yang membuat mereka yang ada di meja itu menoleh pada haechan keculai jisung yang masih fokus main game di ponselnya
"Siapa kau?" Tanya chenle dengan wajah kesal
"Aku pelayan cafe ini, maaf tapi bisa kau pelankan suaramu? Pelanggan yang lain merasa tidak nyaman" ucap haechan dengan senyum ramah
"Ini" chenle memberikan haechan sebuah black card
"Untuk apa ini?" Bingung haechan kenapa chenle tiba tiba memberikan black card padanya
"Itu kartuku, aku bayar semua pesanan orang orang di sini, jadi jangan halangi aku bahkan jika aku membanting meja di sini" ucap chenle yang membuat haechan speechless
"Maaf sepertinya tidak bisa, jika kau ingin berkelahi di luar saja" ucap haechan
"YAK! KAU-"
"Berisik" ucap jisung yang berdiri di hadapan chenle dan menghalangi pandangan chenle dari haechan
"Siapa kau? Minggir atau aku-"
"Hamsternim" bisik jisung yang membuat chenle terdiam
"Itu aku, jangan buat keributan di sini atau uangmu tidak akan pernah ku kembalikan" ucap jisung pelan agar haechan tidak dengar
"Chenle, yang bisa mencuri bukan hanya kau saja, banyak yang lebih hebat darimu contohnya orang di hadapanmu itu" bisik jaemin memanasi chenle
"Memang berapa uangmu yang hilang? Kau jadi miskin?" Tanya jeno yang membuat chenle menggeram kesal
"Miskin? Uang yang di curi itu cuma sedikit tidak mungkin aku jadi jatuh miskin karena itu" ucap chenle angkuh
"Lalu kenapa kau semarah ini?" Tanya jaemin
"Kalian tidak perlu tahu" ucap chenle menatap tajam jisung
"Kau mengamuk karena aku mengalahkanmu di game itu?" Tanya jisung
"Chenle? Kau kalah?" Tanya jeno dengan senyum mengejek
"Sial-"
"Maaf berkelahi di luar saja" ucap haechan menahan tangan chenle yang akan memukul jeno
Chenle menatap tajam haechan yang menahan tangannya
"Kau tidak dengar? Jika ingin berkelahi kau harus keluar" ucap jisung menjauhkan chenle dari haechan
"Jisung kau kenal dia?" Tanya haechan masih dengan senyum ramahnya
"Jadi namamu jisung?" Tanya chenle tapi jisung hanya diam dengan wajah datar
"Saat kita bertemu lagi, aku yang akan menang ingat itu jisung" ucap chenle
"Minggir!" Bentak chenle yang membuat haechan refleks menyingkir
"Tahan jeno" ucap jaemin menahan jeno yang hampi mengejar chenle untuk memukulnya karena berani membentak haechan
Tiba tiba jisung menarik black card chenle yang masih haechan genggam
"Jisung?" Heran haechan saat jisung berjalan menyusul chenle
"Yak! Apa apaan!" Marah chenle saat jisung menarik tudung hoodynya seperti menarik anak kucing
"Ini, kau melupakan ini dan jika kau berani membentak orang itu lagi aku akan membuatmu benar benar jadi miskin" ucap jisung
"Lepaskan!" Chenle menarik hoodynya agar lepas dari tangan jisung
"Kau tahu kenapa kau bisa kalah dariku? Karena aku lebih hebat darimu, jika ingin menang dariku belajarlah lebih rajin zhong chenle" ucap jisung melepaskan hoody chenle dan menatap remeh pada chenle
KAMU SEDANG MEMBACA
My little brother my hero (hiatus)
FanfictionKesempatan datang untuk jisung memperbaiki kesalahannya pada hyungnya Tapi jisung tidak menduga jalan yang dia ambil malah membuat hyungnya dalam bahaya - Haechan merasa adiknya sudah banyak berubah Rasa penasaran mengenai rahasia yang di sembunyik...
