CLB_1

15 3 0
                                    

Hay Hay sebelum membaca follow dulu doang akun author

Welcome guyss, terimakasih banyak sudah mau mampir di novelku:)

Semoga kalian suka, insyaallah aku bakalan tamatin novelnya. Kalau banyak yang baca tapi wkwk.

********
"Jika tidak bertemu denganmu aku tidak akan tau kalau rumah dalam bentuk manusia itu beneran ada."
Senja Maharani.

*******

Muka senja sebelum masalah datang:)

Perlahan Senja membuka matanya yang terasa berat. Ia melihat sekeliling, tempat yang begitu asing bahkan tidak pernah ia lihat.

Senja tidak tau kenapa ia berada disini, seperti berada di kamar hotel. Ia benar-benar tidak ingat dengan apa yang terjadi kemarin malam.

Seingatnya Senja kemarin sedang menunggu Alisha yang tak kunjung datang dan setelah itu Senja tidak ingat apapun dan kenapa ia bisa berada disini.

Kepalanya terasa sangat pusing. Perlahan ia hendak turun dari kasur, saat hendak membuka selimut seketika matanya membelalak kala melihat tubuhnya yang sudah tidak berbalut apapun.

"Apa yang terjadi sama gue!" Senja kembali menutup tubuhnya dengan selimut tebal.

Buliran air matanya perlahan menetes membasahi pipinya. "Siapa yang udah ngelakuin ini sama gue!" pekik Senja.

Senja menangis histeris, ia memukul kasur dan mengacak-acak rambutnya. Masa depannya telah hancur, ia tidak tau harus bagaimana.

"Gue jangan nangis, percuma! Semuanya udah terjadi. sekarang yang harus gue lakuin, gue harus cari tau siapa yang udah ambil keperawanan gue."

Senja menghapus air matanya dan beranjak turun dari kasur menuju kamar mandi dengan menutup tubuhnya menggunakan selimut tebal.

"Senja lo harus kuat. Walaupun sakit tapi semua udah terjadi!" ucap Senja menenangkan hatinya.

Sebenarnya hatinya benar-benar sangat hancur karena keperawanan yang telah ia jaga selama ini telah diambil dan Senja tidak mengetahui siapa orangnya.

"Dasar lelaki tak bertanggung jawab! Brengsek!" umpat Senja.

Senja melihat terdapat cctv di dalam kamar itu. Senja bergegas keluar dari kamar dan menuju ruang cek cctv yang tempatnya tidak Senja ketahui dimana.

Karena Senja saja tidak tau ia berada di hotel mana sekarang. Tetapi Senja akan terus mencari ruangan itu, ia mencari di setiap lantai di hotel itu.

Hingga akhirnya ia menemukannya, saat Senja hendak masuk tiba-tiba ada petugas yang menahannya untuk masuk.

"Anda siapa?" tanya petugas itu.

"Saya Senja Maharani, saya menginap di kamar no 112 di lantai 2. Kedatangan saya kesini ingin mengecek cctv di kamar saya!"

"Anda tidak bisa asal mengecek cctv walaupun itu di dalam kamar anda!"

Cinta Luar BiasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang