ʂҽɾαɳɠαɳ ԃαɾι ρɾαʝυɾιƚ ƙҽɠҽʅαραɳ

45 2 0
                                    

Sebelumnya...

"Lagipula masih banyak yang harus di urus bukan? " tanya Tiara

"Ah! Bentar bukannya kakak bilang kakak ada sebuah janji dengan seseorang?? " tanya (name)

"Heh... Benar juga astaga... Aku lupa baiklah Musashi, Fubuki tolong bawa (name) pergi dulu ya nanti aku akan kembali" Ucap Tiara yang panik karena dia melupakan janjinya lalu berteleportasi ke suatu tempat.

.

.

.

•Disuatu tempat•

Nampak seorang gadis sedang berbicara dengan seseorang di balik kegelapan

"Maaf, aku terlambat tuan" Ucap gadis itu lalu memberi hormat ala prajurit

"Nah nah... daizyoubu desu lain kali perhatikan waktu mu, Tiara" Ucap orang di dalam kegelapan itu.

"Baiklah tuan, apa ada misi lagi? " tanya gadis yang dipanggil Tiara itu.

"Tidak ada, hanya saja aku ada kabar buruk" ucap orang itu.

"Apa itu? Apakah sebuah penyerangan? " tanya Tiara kepada orang itu.

"Ya, aku mendengar dari pengawal kepercayaannya Haire" Ucap orang itu

"Oh iya tuan Mashika Fukushima, apakah anda menyuruh saya untuk melindungi (name)? Atau memihak kegelapan?? " Tanya Tiara kepada orang yang bernama Mashika Fukushima itu.

"Itu tergantung pada mu, apakah kau akan memihak kegelapan atau tetap berada sisi cahaya" jawab Mashika.

"Dan kau sendiri? Apakah kau akan mengkhianati kegelapan? Sedangkan kau sendiri tangan kanan Haire" Tanya Tiara kepada Mashika lagi

"Aku punya alasan ku sendiri, " Jawabnya singkat.

"Na...nah.... Sebaiknya kau pergi sekarang ini sudah jam 7 malam jadi pulanglah" Ucap Mashika lalu hilang di kegelapan malam.

Setelah perginya Mashika Fukushima itu, Tiara pun lalu menatap tajam ke arah Mashika pergi dan kemudian pergi dari tempat itu, menuju markas E.Y.E.S.

"Aku kembali" Ucap Tiara dingin

"Oh... Selamat datang Tiara kau kemana saja, kami mengkhawatirkan mu tau! " seru Ayano

"Iya itu benar apa yang akan kami lakukan jika kau menghilang hah? " Ucap Shinobu

"Bukan urusan kalian" Ucap Tiara yang kemudian pergi ke kamarnya tanpa teleportasi.

"Ada apa dengannya? " Tanya Hiura

"Ntahlah... " Ucap mereka yang tanpa mereka sadari ternyata Fubuki memasang wajah yang tak dapat di artikan.

.

.

.

"Kakak! Selamat datang kembali" Ucap (name) dengan antusias

"Maaf yah membuat mu khawatir" Ucap Tiara lesu

"Oh iya bagaimana? Kalian akan tetap disini? " Tanya Stevania

"Ya begitulah, lagipula kami juga harus menjaga itu bocah satu karena kakak pertama" Ucap Leona sambil menatap malas Arka

"Diam lah" Ucap Arka.

ultraman cosmos x readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang