our dating sim [junhao]

21

*kmrn tuh waktu mau up aku lupa soal mereka mau ke gunung cheonggye😭
Maapkeun saya yg lupa bikin chapter mereka ke gunung cheonggye. Kli ini aku mau kalian flashback ke 2 tahun yg lalu yaa, flashback junhao ke gunung cheonggye. Oke mulai ya

~𝙛𝙡𝙖𝙨𝙝𝙗𝙖𝙘𝙠 𝙤𝙣~

"Junie, hao ingin permen katak itu. Ambilin dong soalnya rak nya tinggi banget" Ucap hao seraya jinjit

"Kkkk~ kenapa harus katak sih? Kan ada yang beruang" Ucap jun

"Gamau, hao pengen katak itu. Kalo junie gamau ngambilin yaudah biar hao aja sendiri" Hao masih berusaha jinjit:)

"Aigooo, ne ne ne. Ini jun ambilin sayang" Jun mengambil permen berbentuk katak itu

"Waww kenapa warna permen ini nyala banget? Baru liat hao"

"Honey ambil 2 atau 3 saja. Jangan banyak banyak memakan permen, taruh kembali itu dan ambil 3 permen saja" Ucap jun

"Yahh junie, t-tapi hao suka permen ini hao pengen-"

"Noo honey. Taro itu"

"Huh nee nee, ini hao taro"

"Kkkk~anak pintar. Habis ini kau ingin apa lagi?"tanya jun

"Eumm mungkin cemilan saja"

"Mari"

"Wahh cuaca di sini bener bener sejuk. Ahhh hao suka cuaca ini. Kalo cuaca kaya gini cocok buat meditasi" Ucap hao sembari menghirup udara gunung cheonggye

"Benar, disini bahkan menenangkan" Balas jun

Tiba tiba ada seorang anak laki laki yang kira kira berumur 3 tahun lari dan memeluk kaki jenjang hao

"Ehh?? Halo adik manis, ada apa?" Tanya hao

"Unghhh, paman wangi sekali dan paman sungguh cantik. Melebihi senja"

"Betul, pacar ku memang sangat sempurna" Balas jun

"Siapa namamu adik manis? Dan mengapa kau ada disni?" Tanya hao

"Nama ku hyeon. Aku sedang menunggu eomma mengambil kotak makan ku dimobil" Iyap namanya hyeon

"Ahh begitu, apa kau mau ini hyeon tampan?" Tanya hao sembari menunjukkan permen katak nya

"Wahh katak, hyeon suka katak. Eumm bisa hyeon ambil permen ini?"

"Kkk~tentu sayang. Ambil satu untuk hyeon" Ucap hao sambil mengelus rambut tipis hyeon

"Nanti anak kita akan seperti ini kali yaa" Ucap jun

"Tentu nya dia akan tampan seperti mu" Balas hao

"Dan kalo cewe akan cantik seperti dirimu honey" Balas jun sembari mencium kening hao

"Heyy ada anak kecil disini" Gumam hao

"Hihi kalian lucu sekali. Hyeon doakan kalian akan seperti ini sampai nanti" Ucap hyeon

"Kkk~ nee sayang" Balas hao

"HYEON-NA" suara teriakan dari seorang wanita

"Ah eomma hyeon disini" Balas hyeon

"A-anyeong aku minghao dan ini pacar ku jun" Ucap Hao sembari membungkuk

"Anyeong Hao, aku ari ibu nya hyeon. Maafkan anakku yang sudah mengacaukan kencan kalian" Ucap ari

"Ah arraseo, hyeon tak mengacaukan apapun" Hao tersenyum

"Kalian menggemaskan sekali, kuharap hubungan kalian langgeng sampai hayat memisah kalian yaa" Ucap ari

"Kkkk~ terimakasih banyak" Balas hao

"Sekali lagi maafkan anakku, hyeon-na mari ke mobil appa sudah menunggu mu" Ajak ari

"Nee eomma, paman cantik dan tampan hyeon pulang dulu yaa. Tata paman cantik dan tampan" Hyeon melambaikan tangan

"Dadah hyeon"

"Paman Hao saranghae" Teriak hyeon

"Kkkk~ nado saranghae hyeon-na" Balas Hao

Lalu hyeon pergi bersama ibunya

"Menggemaskan" Gumam Hao

"Sama seperti dirimu honey, menggemaskan" Jun mencium kening minghao lagi

"Junie"

"Nee?"

"Berjanji padaku untuk selalu disisiku sepanjang masa, dan berjanji untuk menyanyangi ku sepanjang masa"

"Ahh honey, tidak usah kau suruh pun aku sudah menyanyangimu dan berada di sisimu sepanjang hidupku" Balas jun

"Aku menyanyangimu jun" Hao memeluk jun

"Aku lebih menyayangi mu dari apapun" Jun membalas pelukan Hao

"Ahh ngomong ngomong junie, setelah lulus nanti kita akan benar benar tinggal di china?" Tanya Hao

"Nee sayang, memangnya kenapa?"

"Tak ada. Hanya bertanya. Ehh permen ku belom dimakan"

"Berapa sisa permen mu?" Tanya jun

"Sisa 2. Aku mau makan sekarang yaa permen nya" Ucap Hao

"Makanlah. Huhh aku jadi inget waktu umurku 9 tahun"

"Kenapa?" Tanya Hao

"Disini lah aku mendapatkan kehangatan dari keluarga"

"Sekarang pun kau mendapatkan kehangatan dari ku" Hao memeluk jun lagi

"Kkkk~ kau benar. Sekarang kau lah belahan jiwa ku, seorang Wen Minghao. Dan Hao hanya punya ku seorang"

"Heyy marga Xu yaa" Protes Hao

"Biarin, kan sekarang udah jadi belahan jiwa ku" Ledek jun sambil memeluk dan menatap mata Hao

"Kok bisa yaa seseorang yang sedang ku peluk ini sangat sempurna. Benar benar sempurna" Ucap jun

"Ahh junie gombal mulu"

"Ehh ini kenyataan tauu. Aku bersyukur banget bisa punya kamu"

"Aku juga" Balas Hao

"Ehh mari kita berfoto junie" Ucap Hao

"Kau benar, mari"

Lalu mereka mengambil banyak pose selfi

~𝙛𝙡𝙖𝙨𝙝𝙗𝙖𝙘𝙠 𝙤𝙛𝙛~

TBC
Segini dlu yaa flashback nya:D
Janlup votenya
See you next chapter💎