~13~

51 6 0
                                    

Happy reading~

...

TM University

"Wahh, tidak terasa ya? Sudah satu bulan Mashiho kembali ke Jepang. Apa dia sudah mengganti nomornya? Kenapa sekarang dia tidak pernah aktif?" Ucap Jaehyuk tapi tidak satupun dari dua sahabatnya yang menyahut.

"Hey! Kalian tidak mendengarku?" Kesal Jaehyuk. "Ah, mianhae. Kami sedang sibuk membuat musik." Ucap Yedam.

"Jadi kalian sedang membuat musik, apa aku boleh mendengarnya?" Pinta Jaehyuk. "Tidak! Kamu harus mendengarnya saat lagunya selesai, lagipula kami belum tau ingin menulis lirik apa." Tolak Asahi.

"Kenapa tidak buat tentang persahabatan saja?" Celetuk Junkyu yang baru datang bersama yang lainnya.

"Ide yang bagus." Ucap Yedam. "Jangan lupa beritahu kami jika lagunya sudah selesai." Ucap Jihoon.

"Asahi, kamu masih ada kelas?" Tanya Yoshi. "Tidak ada." Jawab Asahi singkat. "Ingin pulang bersamaku atau kamu masih ingin bersama yang lain?" Tanya Yoshi lagi.

"Aku akan pulang bersama niichan." Jawab Asahi. "Baiklah, kalau begitu kami pulang duluan ya." Pamit Yoshi. "Ne, hati-hati." Ucap Junkyu.

"Hey lihat! Ada agensi yang membuka audisi, kamu ingin ikut Yedam?" Tanya Hyunsuk.

"Oh, aku sudah tau soal itu. Dan rencananya nanti malam aku akan pergi mengikuti audisi itu, aku sudah lama mempersiapkan diriku untuk audisi ini." Jawab Yedam.

"Woo, fighting! Aku tau kamu pasti bisa." Ucap Jaehyuk.

...

Sore itu, setelah pulang kuliah. Seperti yang dikatakan Yedam tadi, ia pergi ke salah satu agensi yang sedang mengadakan audisi.

Sepanjang ia menunggu giliran, Yedam benar-benar merasa gugup. Sampai akhirnya, tibalah saat untuk Yedam melakukan audisi.

Kini ia telah berada di atas panggung di hadapan para juri, Yedam dipersilahkan menunjukkan penampilannya.

Yedam menarik nafas panjang, "Kamu pasti bisa, Yedam." Batin Yedam menyemangati dirinya sendiri.

Tanpa ia tau, lampu besar diatasnya akan terjatuh. Tepat saat ia ingin bernyanyi, lampu itu terjatuh mengenainya. Dengan cepat, staff yang berada disana menelepon ambulance.

Dikarenakan kecelakaan ini menyangkut nama sebuah agensi, berita kecelakaan Yedam dengan cepat tersebar.
.

.

.
Kediaman Bearbros

Bearbros kini tengah bersantai menonton televisi, "Kamu ingin makan malam apa Jeongwoo?" Tanya Jaehyuk.

"Emm, aku hanya ingin ramyeon." Jawab Jeongwoo. "Baiklah, aku akan memasakkannya untukmu." Sebelum Jaehyuk melangkah ke dapur, handphonenya berdering.

"Yeoboseyo, ada apa bibi? ...Yedam? Tadi siang dia mengatakan pada kami kalau dia ingin pergi audisi."

"Hyung~ Yedam hyung." Jaehyuk mengikuti arah pandang Jeongwoo, televisi kini tengah menunjukkan berita kecelakaan yang dialami Yedam.

"Bibi~ Aku baru saja melihat berita, dan ada kabar bahwa Yedam mengalami kecelakaan di salah satu gedung agensi, dan telah dilarikan ke rumah sakit." Jelas Jaehyuk dengan ragu.

Tidak ada jawaban, ia tau ibu Yedam pasti sangat syok sekarang. "Jeongwoo, kita ke rumah sakit sekarang." Ucap Jaehyuk setelah mematikan sambungan telepon.
.

.

.
Rumah Sakit

"Bagaimana keadaan Yedam?" Tanya Jihoon yang baru saja datang bersama teman-teman yang lain, "Belum ada kabar apapun dari dokter." Jawab Jaehyuk.

It's Okay That's FriendshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang