Ray Si Anak Introvert

71 1 0
                                    

Seorang pria hidup di rumah yang sederhana dengan keluarganya, ketika setelah lulus dari sekolah SMP nya ia meminta kepada kedua orang tuanya agar tidak melanjutkan sekolahnya lagi karena kebutuhan ekonomi keluarganya sangat kurang baik.

Tetapi kedua orang tua Ray berusaha membujuk Ray agar tetap melanjutkan sekolahnya, hingga di sutu hari Ray memilih sekolah yang dia inginkan yaitu satu sekolah dengan kakaknya, awalnya dia ingin memilih sekolah yang lain, namun sekolah yang dipilih Ray sebelumnya tidak setujui oleh papa dan mamanya karena jarak dari rumah ke sekolah sangatlah jauh.

Hingga Ray didaftarkan oleh orang tuanya di sekolah SMA Tunas Bhinneka Indonesia. Pada tanggal 16 Juli 2018 sekolah melakukan kegiatan MPLS dimana setiap sekolah menyambut siswa dan siswi didik baru, Ray yang tampak kebingungan dan hanya duduk sendiri tanpa ditemani oleh siapapun, terutama teman SMP nya Rasya dan Agnes.

"Untuk semua siswa/siswi baru harap berkumpul di tengah lapangan" Kata ketua OSIS.

Semua murid lalu berkumpul dan baris di tengah lapangan sekolah, setelah itu Ray melihat di sekitar sekolah dan merasakan sesuatu pada sekolah itu. Hingga 1 jam kemudian semua murid baru itu diperintahkan oleh ketua OSIS untuk naik ke atas aula untuk mendengarkan kegiatan apa saja yang akan dilakukan selama MPLS berlangsung.

Ray yang merasa bosan mendengarkan penjelasan dari ketua OSIS hingga membuat merasa mengantuk. Setelah para anggota OSIS memberikan penjelasan dan menentukan kelompok, Ray yang sedang berdiam diri melamun tiba-tiba salah satu anggota OSIS yaitu ketua kelompoknya Ray memanggilnya.

"Hai siapa nama kamu, kamu pasti adiknya Michael ya" kata anggota OSIS itu.

"Halo namaku Ray, iya aku adiknya Michael, memangnya kakak kenal sama kakak saya" jawab Ray lalu menanyakan kembali kepada kakak OSIS itu.

"Siapa yang nggak kenal sama kakak kamu, kakak kamu itu pintar kalau di sekolah" jawab Anggota OSIS itu.

Ray lalu hanya tersenyum dan ketika disaat tim mereka sedang berdiskusi, Ray lalu menatap salah satu teman kelompoknya yang bernama Natasha Qatrunnanda atau sering dipanggil Tasya, setelah berjalannya waktu pada jam istirahat berbunyi Ray sedang duduk sambil melihat susana yang ada sekolah barunya itu.

Tiba - tiba Ray merasakan keanehan di sekitar lantai atas sekolah, lalu Ray melihat seorang wanita yang sedang berdiri diatas lantai itu. Hingga Ray berpura - pura tidak melihat wanita itu, dan seketika itu kakaknya sedang memanggil Ray.

"Ray, kamu belum makan ya ?".

"Kak Michael, aku makannya nanti aja" jawab Ray kepada Michael.

"Ya udah kamu jangan lupa makan, jangan sampai telat makannya" kata Michael sambil berjalan meninggalkan Ray.

Ketika itu Ray ingin melihat wanita itu lagi, namun wanita itu menghilang Ray yang ingin masuk ke dalam kelas, tiba - tiba dia dikejutkan oleh wanita yang ada diatas tadi, hingga membuat Ray terkejut dan lari menuju ke lantai atas yaitu tempat perpustakaan yang tidak digunakan lagi, semua orang kebingungan dengan Ray yang tiba - tiba lari menuju ke lantai atas.

''Itu cowok kenapa ya kok tiba - tiba lari sendiri !" kata hati Tasya.

Di tempat Perpustakaan Ray lalu mencari wanita itu namun dia tidak menampakan diri kepada Ray.

"Kamu dimana ?, aku tau kok kamu ada di sekitar sini'' Ray melihat sekitar ditempat itu.

Namun tidak ada seorangpun yang berada disana, hingga membuat Ray menjadi kesal. Setelah waktu jam pulang sekolah Ray sambil menunggu papanya yang masih ada dalam perjalanan, Ray lalu menunggu tidak sengaja bersamaan dengan Tasya yang ingin pulang.

Berjalan MeninggalkanmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang