Brak~
"SAMLEKOM WAHAI PENGHUNI RUMAH!!" Teriak seorang gadis cantik sambil mendobrak pintu rumah nya, dia bernama Voltra.
"Waalaikumsalam non.." Ucap salah satu maid yang bernama inah.
"Loh? Bi inah udah kembali?" Tanya Hali kakak ke 3 nya Voltra.
"Alhamdulillah udah non.. ini juga bibi baru sampai.." Jawab Bi Inah.
"Ohh okehh.. by the way bi inah udah masak belum? Aku udah lapar nich~" Ucap Voltra.
"Eh? Saya belum masak non.. tapi kalau non mau makan bibi akan masak sekarang aja.."
"Okeh bi! Kalau bibi kecapean bisa panggil maid yang lain kok.." -Hali
"Baik non.. kalau begitu saya pergi dulu ya.." Ucap bi Inah lalu pergi ke dapur untuk memasak.
"Udah cepetan kalian bersih-bersih dulu sana.. setelah itu baru makan.." Ucap Kakak perempuan mereka yang bernama Petir.
"Iye iye.." Ucap Hali dan Voltra lalu Pergi ke kamar mereka masing-masing untuk mandi.
"Lu juga! Ngapain ngelamun aja? Mandi sana!" Bentak Petir ke Abang Sulung nya yaitu Blaze.
"Bentar yaelah! Punya adik cerewet benget!" Ucap blaze dengan suara kecil.
"Heh kodok jangkung! Gua bisa dengar ya! Bilang apa lu tadi?!" Ucap Petir sambil menjewer telinga sang abang.
"Adah! Sakit anjay! Aduh! Lepasin aelah!" Rintih blaze ke adik nya yang tidak segan-segan untuk memutuskan telinga nya.
"Tuh! Karena gua baek.. gua lepas! Udah buruan mandi sana!" Ucap Petir sambil melepaskan jeweran nya itu lalu pergi ke kamar nya.
"Ahaha! Kasian deh! Yang habis kena jewer.. hahaha.." Ucap Hali dan Voltra yang ternyata belum masuk kamar.
"Diem lu berdua! Eh?" Teriak blaze lalu langsung pergi dari tempat ia berdiri.
"Bang aze kenapa ra?" Tanya Hali kepada Voltra.
"Gak tau tuh.." Jawab Voltra Heran.
"Ekhm!!" Dehem seseorang yang ternyata adalah Petir yang sednag memergoki mereka berdua.
"E-eh? Hehe.. KABUR!!" Teriak mereka berdua lalu lari dan langsung masuk ke kamar mereka. Petir pun hanya menatap mereka berdua lalu masuk ke kamar nya.
----------------
Tok
Tok
Tok
"Siapa?" Ucap sang pemilik kamar.
"Saya Bi inah non ara.." Ucap sang pembantu yang bernama Bi Inah kepada pemilik kamar yang bernama Voltra.
Voltra berjalan ke arah pintu kamar nya untuk membuka pintu. Saat ia sudah membuka pintu ternyata benar orang yang ada di depan nya itu pembantu nya yang bernama Bi Inah.
"Ada apa bi?" Tanya Voltra.
"Tuan muda suruh non ara untuk makan bersama di ruang makan non.." Ucap Bi Inah lalu sedikit menundukan kepala nya.
"Ohh okeh bi.. nanti saya akan ke sana ya." Ucap Voltra.
"Tapi, tuan muda suruh non ara pergi sekarang non.." Ucap bi inah sekali lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Speed - Mafia Version
General FictionThe Speed adalah organisasi mafia yang paling kejam. Mereka sangat hebat dalam menembak, menggunakan pedang, bertarung, bahkan hacker nya pun tak main-main hebat nya. Organisasi The Speed terdiri atas 15 orang lebih dan kalau di lihat-lihat umur mer...