Terjadi

3.8K 263 31
                                    

"Paul bener bener ngeselin" ucap Nabila kesal di tambah lagi Naura yang lagi rewel seminggu ini

"Sayang jangan nangis terus dong, mamanab mau makan dlu" ucap Nabila yang terus menggendong Naura

"Naura mau apa sih sayang, nen gamau, popok udah di ganti, mamanab mau makan aja ga bisa nau plis ya sebentar aja izinin mamanab makan" ucap Nabila yang duduk di kursi makan

"Pinter banget nau ini lgsung diem, mamanab makan dlu okey" ucap Nabila yang langsung memakan makanannya sambil terus menggendong Naura

Sebenarnya mood Nabila sudah ga bagus karna di bentak oleh Paul, di tambah lagi Naura rewel semakin ga mood, tpi dia harus terlihat baik baik saja di depan Naura, mesti Naura tau bahwa ibunya sedang tidak baik baik saja, ikatan seorang ibu dan anak ga pernah salah

Sejak di bentak Paul, nabila sudah menangis saat Naura tidur, suara tangisan cukup kencang membuat Naura bangun dan rewel kembali

Nabila berusaha mengontrol dirinya, dia tidak boleh seperti itu

"Iya sayang sebentar sebentar ya" ucap Nabila di sela sela mengunyah makanan

"Sebentar nak sebentar, sedikit lagi selesai, nau ngantuk? Haus apa gimana sayang sebentar" ucap Nabila yang mempercepat makannya

'mau makan aja susah banget ya' batinnya

"Selesai, iya sayang iya ayo nen mau nen?" Tanya Nabila sedikit menaikkan bajunya

"Ga sayang? Mau apa nau mau apa sayang main mau main?" Ucap nabila yang terus menenangkan Naura agar tidak menangis

Penampilan Nabila yang sudah mulai berantakan, dia hanya memakai Hoodie biru yang kupluk nya menutupi kepalanya

"Gamau? Nau maunya apa sih nak" ucap Nabila yang mulai frustasi

"Tidur aja yuk, nau ngantuk ya" ucap Nabila

Naura baru bisa tertidur pulas saat waktu menunjukkan pukul 18.39 hampir 2 jam Nabila berusaha menenangkan Naura agar tidak menangis

"Ck, ga ngabarin lagi dia" decak Nabila

"Gatau lah pusing aku" ucap Nabila

Ting!

Ting!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semesta mendukung kita [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang