Semesta mendukung kita [END]

Cinta

Pagi hari di kamar Paul dan Nabila terlihat Paul dan kedua anaknya masih tertidur pulas sedangkan Nabila sudah lebih dulu bangun dan bermain handphone. Sudah cukup bermain handphone kini Nabila membangunkan Paul dna juga Naura

"Sayang.. bangun yuk" ucap Nabila mengelus rambut Paul

"Udha pagi by.." lanjutnya terus membangunkan Paul

"Eumm" gumam Paul yang masih memejamkan matanya

"Bangun yu.." ucap Nabila

"Pagii sayang" ucap Paul mengecup bibir Nabila.

"Pagi jugaa, bangun yuk" ucap Nabila

"Gimana tidurnya semalam? Nyenyak ga" tanya Nabila

"Nyenyak banget apalagi bisa sekasur sama kamu, sama Naura dan Nean" ucap Paul

"Oh ya kamu gimana juga tidurnya? Harusnya aku yang tanya ke kamu gimana tidurnya" tanya Paul memandangi wajah Nabila

"Alhamdulillah masih bisa tidur walaupun sering kebangun karna nean nangis" ucap Nabila tersenyum

"Iya? Maaf ya aku ga kebangun ga denger tangisan nean aku by" ucap Paul menyesal

"Gapapa aku paham kamu lelah pasti" ucap Nabila

"Kamu lebih lelah sayang ngurus Naura sama nean tanpa bantuan sus" ucap Paul

"Iyaa doain ya semoga ibu nya suster Ica cepet sembuh biar bisa pulang kesini", ucap Nabila

"Aamiin" Paul mengaminkan doa Nabila

"Yaudha aku ke bawah dulu buatin sarapan" ucap Nabila

"Gausah kita makan bubur aja di luar ya" ucap Paul

"Gausah powl hemat tau kebutuhan Naura sama nean banyak" ucap Nabila

"Gapapa sekali kali mah by" ucap Paul

"Yaudah aku siap siap tugas kamu bangunin Naura" ucap Nabila

"Siapp momma" ucap Paul

Lalu Paul membangunkan Naura, nean tidak di bangunkan karena nanti hanya di taruh di stroller sedangkan Nabila bersiap siap

"Sayangg udahh" ucap Nabila

"Mommaaaa" panggil naura memeluk Nabila

"Sayangg nya mommaa cantiknya inii udha ganti baju ya? Di gantiin daddha?" Tanya Nabila

"Iyaaa mommaa di bantu cama Daddy" ucap Naura

"Yaudah let's gooo kita mam" ucap Nabila menggandeng tangan Naura sedangkan Paul mendorong stroller nean

Sesampainya di tukang bubur Nabila langsung mencari tempat duduk bersama Naura

"Pesan berapa sayang?" Tanya Paul

"3 aja by yang satu setengah bisa ga? Buat Naura" tanya Nabila

"Bisaa yaudah aku pesan 3 ya" ucap Paul di balas anggukan oleh Nabila

"Nau gimana Bobonya semalam?" Tanya Nabila

"Nyenyak momma tapi adik belicik nangis telus" ucap Naura

"Maaf ya kak Nau adik nya haus jadi nangis terus deh" ucap Nabila

"Nda papa momma, tapi nau mau tidul cama momma dan Daddy telus ya" ucap Naura

"Loh kenapa sayang? Kamarnya nau gimana" tanya Nabila

"Nda mau pokoknya mau cama momma" ucap Naura

"Kenapa sih sayang?" Tanya Paul tiba tiba

"Nau mau tidur sama kita by" ucap Nabila