Sesampainya di rumah, Nabila langsung merapikan belanjaannya di dapur sedangkan Paul menggendong Naura untuk di tidurkan di kamar Naura
"Bawa ke kamar Naura aja by" ucap Nabila
"Iyaa sayang" ucap Paul
"Aku di dapur ya, rapihin belanjaan" ucap Nabila
"Okeyy aku ke kamar Naura dulu" ucap Paul
Di kamar Naura, Paul merebahkan Naura di kasur empuk nya, dan mengecup kening Naura
"Selamat tidur hatinya daddha" ucap Paul mengecup wajah Naura
Setelah menutup pintu kamar Naura, Paul kembali ke bawah untuk menemani Nabila menata bahan makanan
"Sayanggg" panggil Paul memeluk pinggang Nabila
"Apa by? Sebentar yaa aku lagi cuci piring nanti pecah piringnya" ucap Nabila
"Kok kamu belum ganti baju sih" tanya Nabila
"Gapapa aku mau tungguin istri aku" ucap Paul
"Iyaaa sebentar ya suami, ini lagi cuci piring, kalau tangan kamu kemana mana ini yang ada ga selesai selesai cuci piringnya" ucap Nabila saat tangan Paul sudah mengelus perut Nabila
"Aku mau nagih janji kamu yang tadi" ucap Paul
"Iyaaa nanti yaa, habis ini sholat dulu okey" ucap Nabila
"Kamu ga lupa kan janji kamu tadi" ucap Paul
"Ga lupa paling pura pura lupa aja" ucap Nabila
"Ishh jangan gitu na, mumpung Naura tidur" ucap Paul
"Iya sayang iyaa nanti sebentar kamu minggir dulu aku masih cuci piring, sedikit lagi ini" ucap Nabila berusaha menyingkirkan tangan Paul dari pinggang nya
"Iya iya" ucap Paul melepas pelukannya
"Huft selesai" ucap Nabila mematikan keran air
"Yuk" ajak Paul
"Nanti aku mau bersih bersih dulu terus sholat" ucap Nabila
"Ayo bareng sama aku" ucap Paul
"Aku ga terima penolakan" lanjutnya yang langsung menggendong Nabila menuju kamar nya
"Byyy ihhh" protes Nabila sambil memberontak ingin turun
"Sayang diem jangan berisik nanti Naura bangun" bisik Paul, Nabila langsung menutup mulutnya
"Kamu jangan aneh aneh dulu, sholat dulu" ucap Nabila
"Siap sayang" ucap Paul menurunkan Nabila dari gendongannya saat sudah di dalam kamar
"Aku mau bersih bersih habis itu sholat mau ikut ga?" Tanya Nabila
"Ikuttt" jawab paul berlari menghampiri Nabila
~~
Paul sudah tidak tahan lagi, setelah selesai sholat isya Paul langsung menggendong Nabila dan merebahkan tubuhnya di kasur
Paul mulai membuka kancing Bajunya dan sedikit menindih tubuh Nabila, mengecup kening Nabila, turun ke pipi dan terakhir membungkam bibir Nabila
Nabila yang merasakan sentuhan dari Paul hanya bisa membalas ciuman Paul dan memejamkan matanya, menerima semua perlakuan yang di beri oleh Paul
Paul sedikit terkejut saat Nabila membalas ciuman Paul, mula mula tangan Nabila di atas kasur kini sudah mengalungkan tangannya di leher Paul
"Mmh, langsung intinya aja ya?" Ucap Paul saat ciumannya terlepas
KAMU SEDANG MEMBACA
Semesta mendukung kita [END]
Short StorySemesta telah menemukan kita di waktu yang tepat aku berjanji akan Menjagamu dan anak anak kita kelak Nabila -nyoman Paul