Marah

1.2K 75 22
                                    

Cedric meninggalkan mereka sambil mengumpat. Tidak peduli orang-orang yang heran kenapa dia mengumpat. Sungguh, Cedric sangat kesal sekarang! Dia juga menyesal mengapa dia tidak melawan? Mengapa dia hanya diam? Cedric sangat pusing!

"Dasar draco sialan Malfoy. Harry bangsat Potter! Lihat saja nanti, aku akan membunuh kalian!" Alis Cedric menukik keatas, muka Cedric memerah,  dan bibirnya sedikit dimanyungkan.

Oh Ced, kau bahkan tidak kelihatan marah saat ini. Kau malah terlihat imut! Orang-orang di sekitarnya bukannya pada takut, tapi malah menjerit karena keimutan Cedric. Bahkan sampai ada yang adiknya berdiri.

"Tapi... bukankah mereka bilang kalau aku tak boleh nakal?" Gumam Cedric bingung.

"Nakal seperti apa?" Tiba tiba Theo muncul disamping Cedric.

"FUCK" Cedric heran deh, dari tadi dia di kagetin terus. Apa tanda-tanda dia mau hamil ya?

"Santai bro" Ucap Theo dengan ekspresi dan cengiran tidak berdosanya itu.

"Lagian ngagetin sih!" Tuh, meongnya tambah ngamuk.

"Hmm, tapi nakal kenapa?"

"Kepo"

"Kenapa?

"Kepo"

"Kena-"

"DIEM BANGSAT" Cedric emosi.

"Minimal cerita lah bang"

Cedric terdiam sebentar. Dia bingung, dia mau cerita tapi um.. malu! Nanti kalau Theo bocor dia diejek sama fans fanatik Draco dan Harry. Dia harus bagaimana?

"Tapi kamu jangan bilang siapa-siapa" Cedric sudah sangat stress sekarang. Mungkin memberitau Theo tidak masalah. Mungkin?

"Iya bang iya, kenapa?" Theo sudah kegirangan sekarang.

"Aku dipanggil Draco, teman sehidup sematimu it-"

"Huek" Theo menunjukan ekspresi muntah.

"Diem! Aku dipanggil ke perpustakaan terus sampe situ aku liha-"

"Draco kesurupan?"

"..."

"E-ehehe maaf, lanjutin bang"

"Harry sama Draco ciuman"

"WHAT?" Mulut Theo terbuka lebar sekarang.

"Ah sudahlah" Sahut Cedric yang sudah malas.

"Jangan gitu dong, terus apa?" Theo yang penasaran.

"Nggak jadi deh, dadah Theoo" Cedric meninggalkan Theo yang hanya diam mematung.

"EH NGGAK BISA GITU DONG CED" Theo berteriak lantang tanpa memedulikan orang yang lewat keheranan.

○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○

Sekarang Cedric sedang bengong. Iya, bengong. Kalau ditanya ngapain, ya Cedric gak tau. Beneran, dia gak tau mau ngapain.

Sampai bahunya ditepuk seseorang lagi. Cedric kayanya hari ini senam jantung terus. Demi, dia itu kagetan dan hari ini dikagetin terus. Bikin kesel!

"Apa?" Jawab Cedric tanpa berpaling

"Ngapain sendirian di deket danau kayak gini?"

Deg! Cedric langsung dag dig dug. Ternyata manusia yang menepuk pundaknya tadi adalah Draco bangsat Malfoy. Sedangkan si pelaku hanya menyengir dan duduk disamping Cedric.

"Ya suka-suka aku lah! Kenapa situ yang ngatur?" Cedric menjawab dengan sinis

"Jangan galak-galak dong! Aku kan nanya baik-baik" Sekarang Draco yang ikut ngegas

"Yaudah kalau gak suka, aku pindah" Saat ingin berdiri, tiba-tiba tangannya ditarik ke bawah oleh Draco

"Jangan! Duduk sini aja, aku yang salah" Draco yang mengalah, dia tak ingin kesempatan mendekati sang pujaan hatinya ilang begitu saja

"Hm...." Kali ini Cedric hanya diam saja. Cedric memandang danau dengan tenang. Tanpa sadar kalau Draco memperhatikannya.

Hidungnya yang mancung, rahangnya yang tegas namun tetap imut, muka yang bersih tidak ada dosa, rambut yang tertiup angin, dan bibirnya! Draco sudah tidak tahan lagi.

"Ced, maaf"

"Huh?"

________________________________________

Nangis betul ditipu sama orang, btw Twitter kenapa ya? Plis mau melihat au dreko sub walaupun jarang sih, tapi ayolahh                              

  
                                  

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 02, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cedric Harem {JANGAN SALPAK}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang