Locked Feeling (PerthChimon)

[END] 13

Paginya Chimon terbangun dan melihat anaknya dan Perth, ia segera membersihkan dirinya lalu pergi memasak sesuatu.

Perth sedari sudah terbangun tetapi ia malas untuk beranjak dari kasurnya, Perth sedikit mengelus perut anaknya itu.

Lalu ia pergi ke dapur karena Perth tau jika Chimon pasti sedang memasak.

Perth memeluknya dari belakang dan sedikit menggigit leher Chimon.

"Uh-k!"

"Ih Perth, sakit! Mandi sana"

Lalu Perth menenggelamkan kepalanya di leher Chimon.

"Geli Perth"

"Chi"

"Hm"

"Lu jangan jauh-jauh dari gw lagi ya, ayo pulang ke rumah kita. Rumah kita sesungguhnya"

"Gw capek kalo harus balik dari awal"

Chimon menghembuskan nafasnya dengan pelan.

"Kalo gitu, kamu sebenarnya gada effort sama sekali dari awal"

"Gw gitu Chi"

"Akhir akhir ini aku juga sering ke kantor, kalo bolak balik kan cape juga"

"Kalo kamu ikut aku kerja juga boleh kok"

"Ngga ah, bosen"

"Yaudah pulang"

"Iya iya"

Perth melepaskan Chimon untuk pergi mandi, Chimon juga menaruh makanannya di meja lalu pergi ke kamar untuk membangunkan anaknya.

Setelah itu mereka berkumpul untuk makan bersama.

"A-yah?"

"Kenapa?"

"Iya, dia ayah kamu nak. Kamu pertama kali melihatnya bukan?"

Anak itu menganggukan kepalanya.

"Nanti siang kita ke kantor"

"?"

"Kita semua termasuk anak kita"

"Ada client yang minta bertemu dengan keluarga, lalu aku juga menyuruh bawahan ku untuk sekalian memindahkan barang-barang mu"

"Dadakan banget?"

"Iya baru inget soalnya"

Setelahnya mereka makan, Perth terlebih dahulu untuk pergi ke kantor.

Perth menyuruh mereka untuk siap terlebih dahulu, ketika Chimon sedang memakaikan baju anaknya tiba-tiba saja ada yang mengetuk pintunya.

Ketika dibuka Chimon tai bahwa mereka adalah sekelompok bawahan Perth, salah satunya terdapat pelayan pribadi Perth.

"Tuan Perth meminta anda dan anak anda memakai baju ini tuan"

Chimon melihat pakaian tersebut bewarna biru gelap, seperti terlihat baku couple.

Bawahan Perth mengambil barang-barangnya, sedangkan Chimon mengganti bajunya serta anaknya.

Ketika selesai semua, bawahan Perth kembali pulang.

Sedangkan Chimon, ia diantar oleh pelayan untuk menuju kantor Perth.

Sesampainya disana banyak sekali pegawai yang menyambutnya.

'Wah cantik sekali dia'

'Anaknya sangat lucu'

'Aku iri melihatnya'

Begitu banyak pujian yang dilontarkan oleh pegawai tersebut, Chimon melihat Perth yang berada di antara para pegawai dengan pakaian yang sama dengannya.

Lalu Perth menyuruh Chimon menggandeng tangannya lalu menuju ruangan Perth.

"Wah tadi seru sekali banyak yang melihat kita"

"Kau terlihat cantik"

Chimon tersenyum mendengarnya lalu menggendong anaknya.

Guys udh end ya, aku mau bikin book baru. Judulnya 'PerthChimon [Omegavers] updatenya kalo udh end ya, follow terus untuk ketahui cerita selanjutnya. Maaf kalo endingnya agak-agak, hehe