Chapter 14

517 67 2
                                    

ただの読者 || Oshi No Ko x Reader!

   Ayase sedang berjuang dengan komputernya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ayase sedang berjuang dengan komputernya. Mata delima nya telah menatap monitor komputer selama berjam-jam.

Ah.

Dia tidak lagi peduli dengan radiasi mata yang akan datang padanya di masa depan.

Jangan khawatir.

Padahal Ayase sudah duduk di kursi di meja belajarnya dan tidak beranjak dari sana, Ayase sudah mengeluarkan skarlar penanak nasi karena sudah matang.

Ayase juga sudah makan, lihat mangkuk kosong kotor dengan sumpit di sebelah mouse.

Ayase sudah makan lebih awal.
Hanae tidak ingin dirinya terkena maag di tubuh barunya, ia tidak ingin merasakan sesak nafas dan perut panas yang sama seperti kehidupan sebelumnya.

Ayase hanya duduk dan duduk sambil terus mengukir dan jemarinya dengan cekatan mengetik di keyboard komputer.

Meretas data negara.

Ah. Jangan khawatir.

Hanae tidak akan main-main dengan negara, dia tidak ingin hidup dibalik jeruji besi.

Dia hanya akan meretas datanya sendiri, menghapus semua jejak informasi keluarga Takayashi dari internet, menghapus semua informasi tentang Ayase Takayashi dari negara tersebut.

Ayase Takayashi tidak akan pernah memiliki nama di negara ini. Nama tersebut nantinya akan diganti dengan nama baru.

"Kamu baik-baik saja dengan ini, Ayase? Yah, toh aku tidak peduli."

Hanae adalah orang yang kejam yang tidak akan ada hubungannya dengan masa lalunya, dan akan melakukan apapun yang dia rasa dia bisa dan menanggung akibatnya untuk mencapai tujuannya.

Kau memang kurang ajar, tapi terserah.

Hana tersenyum. Kali ini bukan senyum gila atau seringai gila-eh?
Bukankah itu hal yang sama?
Intinya senyum saat ini adalah senyum tipis dan ringan yang lebih baik dari sebelumnya.

"Oke, terima kasih bocah."
Ayase sekali lagi menggerakkan jarinya dengan terampil di atas keyboard.

Andai saja departemen IT nasional dan internasional mengetahui bahwa data mereka telah diretas oleh seorang remaja berusia 15 tahun.
Hanae yakin bahwa orang-orang paling jenius di sana akan malu dan merasa sangat tidak terhormat.

-Tap!

"Selesai!"

Ayase mendorong kakinya menjauh dari meja belajar sehingga kursi putar menjauh dan berputar sebentar.
Seru Ayase gembira, hampir seperti perayaan. Lengannya terentang ke atas seolah sedang menaiki roller coaster tercepat yang pernah ada.

ただの読者 || Oshi No Ko x Reader! [Indonesia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang