The Arcturus - Jungkook x Reader [Fanfiction]

Ch 2. Fate (18+)

🔞 WARNING 18+ 🔞

MENGANDUNG MUATAN DEWASA,

BAGI PEMBACA YANG BELUM CUKUP UMUR

DAN

TIDAK NYAMAN DENGAN KONTEN TERSEBUT,

DI ANJURKAN UNTUK TIDAK MEMBACANYA.

DI HARAPKAN KEBIJAKSANAAN PEMBACA.

-------------------------------------------------

Takdir... Apapun yang seharusnya terjadi, ya akan terjadi.

Manusia boleh berusaha mengubah takdir, tapi jika garis kehidupan sudah paten, sejauh apapun kamu melangkah pergi, kamu akan tertarik kembali ke dalam lingkaran takdir.

Luna tidak pernah menyangka, pertemuan yang tidak di sengaja itu adalah awal mula dari kekacauan di dalam hidupnya.

Beberapa hari setelah Luna berpapasan dengan Jungkook, ia pun baru menyadari, unit tempat tinggalnya di sebuah apartemen yang di sewakan secara gratis oleh atasannya, ternyata hanya berbeda satu lantai dengan unit milik Jungkook.

Sederhananya, ia bertetangga dengan Jungkook.

Hal tersebut juga baru ia ketahui ketika ia tak sengaja kembali bertemu dengan managernya Jungkook di dalam lift, saat hendak pergi kerja.

"Wah.... Ini sih gila... Dari sekian banyak apartemen mewah, kenapa harus di sini?" Keluh Luna di dalam hatinya.

Apartemen mewah yang di tempati Luna merupakan kemurahan hati yang di berikan Bu Eva pada karyawannya. Luna tinggal bersama dengan Aisyah di apartemen tersebut. Syaratnya hanya satu, jika salah satu di antara mereka pulang ke Indonesia, mereka harus membawakan oleh-oleh yang di minta oleh Bu Eva.

"Sya... Kamu pergi dinas lama banget, kamu dinas apa liburan dah... Aku sendirian dong di apt?" Rengek Luna yang benci di tinggal sendirian.

"Mau gimana lagi, si Mr Jerry minta aku bantu tim marketing Cocobear yang di Paris. Udah sih, tenang aja. Apt kita kan aman..." Aisyah menunjukkan beberapa pekerjaan yang harus ia tangani nanti di Paris.

"Buatku gak aman, Sya... Kamu gak tau tetangga kita siapa? Jungkook! Dia baru balik buat tinggal lagi di lantai atas." Mendengar ucapan Luna, Aisyah langsung tertawa sampai sakit perut.

"Kamu tau dari mana?" Aisyah masih tidak percaya dengan ucapan Luna.

"Tadi pagi, pas kamu udah duluan ke bawah, aku ketemu Om Sejin, managernya.." Luna menceritakan apa yang ia alami.

Aisyah sempat melongo tak percaya, tapi jiwa fangirlnya tidak jadi mencuat karena melihat Luna yang stress hanya karena bertetangga dengan Jungkook. Ia kembali tertawa santai menggoda rekannya.

"Bagus ini... Kita bisa denger konser gratis. Ah... Moga aja nanti Jimin ada main-main gitu ke apartemen, aku mau hi-five sama Jimin.." Aisyah malah bercanda dan tidak begitu menanggapi kekalutan hati Luna.

Luna hanya bisa menghela nafas panjang meratapi nasibnya.

Beberapa hari sebelum Aisyah pergi ke Paris, Luna juga terus menerus berpapasan dengan Jungkook yang sudah kembali tinggal di apartemen.

Entah itu berpapasan di lift atau saat hendak berangkat kerja. Hal tersebut membuat Luna jadi tidak berkonsentrasi dalam pekerjaannya.

Baru berpapasan saja sudah membuat Luna tidak bisa menghapus bayangan biasnya itu di dalam kepalanya.