ANNOYING PART-4

356 19 0
                                    

Typo bertebaran..

Senyuman book terus merekah tanpa henti. Canda tawa mengisi perjalanan book dan Mike menuju desa nenek book.
"Phi..aku gak sabar banget, ketemu sama nenek" ucap book.
"Sabar yah, phi juga kangen sama neneknya book" ucap Mike

Perjalanan menuju desa menghabiskan waktu 3 jam. Hingga book tertidur.

Bahkan sesampai nya di desa, book masih Tertidur pulas.
"Book..bangun..udah sampai nih" Mike membangun kan book dengan menepuk pelan paha book.
Book membuka matanya perlahan.
Sementara Mike membantu untuk mengeluarkan barang-barang yang dibawa book dan dia. Tidak banyak, hanya oleh-oleh dari Prancis yang dibawa Mike, dan tas book yang berisi 2 pasang baju.
Book dan Mike keluar dari mobil, dengan disambut oleh nenek book.
Nenek book memeluk Cucunya dengan sangat erat, sebagai obat rindu terhadap cucu kesayangan nya.
"Ohho.. nenek.. aku tidak bisa bernafas" goda book, karena pelukan neneknya yang sangat erat.
Nenek book melepas pelukannya, kemudian fokusnya berpindah pada laki-laki disebelah cucunya.
"Loh ini Mike kecil nya nenek kan? Sini- sini"
Mike yang mendengar itu, menghampiri nenek book, tanpa sadar Mike menetes kan air mata. Ternyata nenek yang selama ini Mike anggap Malaikat tak bersayap nya, tidak melupakan Mike.
Mike memeluk erat tubuh nenek book.
"Meskipun Mike udah besar, dan jarang bisa bertemu nenek. Nenek masih tetap anggap Mike sebagai Mike kecil nenek" jujur nenek book, pelukan mereka semakin erat. Sementara Mike tidak bisa menahan tangisnya.

**

Flashback on

"Tolong!!" Tiba-tiba terdengar suara anak kecil meminta tolong dari arah hutan.
"Nenek! Ada yang minta tolong!" Seorang nenek-nenek dan anak kecil berpipi gembul itu tidak sengaja mendengar suara itu, saat mereka melewati hutan.

"Cucu nenek pintar kan? Seperti yang selalu Nenek ucap kan, book langsung pulang kerumah. Book ingat kan arah nya?" Tanya nenek book, sengaja tak mau cucu nya ikut masuk kehutan karena khawatir. Book kecil hanya mengangguk lucu sebagai jawaban. Kemudian book segera berlari meninggalkan nenek, setelah nenek mengelus kepala nya.

Merasa cucu kesayangan nya sudah pergi, nenek memasuki hutan, mencari keberadaan suara tadi.
Nenek tidak khawatir dia tersesat, karena nenek sudah hafal dengan jalan hutan ini.

Nenek terus mencari asal suara itu, hingga menemukan seorang anak kecil, dengan pakaian yang seperti anak orang memadai, namun lusuh karena tanah hutan. Anak itu meringkuk dengan tangisan nya.

"Nak... Sudah jangan menangis, disini ada nenek" ucap nenek book, dengan perlahan mendekati anak kecil itu.
Merasa ada yang memanggil nya, anak kecil itu memberanikan diri untuk mendongak kan kepalanya.
Anak itu berlari kepelukan nenek book. Memeluknya dengan sangat erat, karena ia merasa telah bertemu malaikat tak bersayap.
"Nenek...Mike tersesat nenek.." rengek anak kecil bernama Mike itu, dengan sesenggukan.

Nenek book mengelus punggung anak kecil itu dengan tulus.
"Sudah.. tenang yahh.. sudah ada nenek disini. Mike kecilnya nenek kan kuat" hibur nenek book. Sebenarnya, Mike dan nenek book belum pernah bertemu sebelumnya, bahkan mereka tak memiliki hubungan darah. Namun keduanya tanpa sengaja sudah menganggap satu sama lain, sebagai keluarganya.

Nenek membawa Mike ke rumah nenek dan book.
Kedatangan mereka berdua disambut ceria oleh anak kecil dengan pipi yang begitu tembam, hingga saat dia meloncat keluar, pipi tembam nya ikut meloncat.
"Wahh!! Book dapet temen baru yah nenek!!" Senang book, dengan berdiri didepan Mike. Melihat Mike tanpa kedip.
"Iyaaa..." Jawab nenek agar cucunya senang.
Mereka bertiga masuk kerumah, sementara nenek membantu Mike kecil untuk mandi dan berganti pakaian.
Book kecil hanya menunggu, sambil memakan camilan nya.

ANNOYING BOYfie Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang