Setelah berganti pakaina syifa langsung turun ke bawah dengan menggunakan gamis berwarna coklat dan kerudung pasmina berwarna cream
Sesampainya di bawa syifa langsung ikut duduk di sebelah bundanya
"Masya Allah calon mantuku cantik sekali"ucap wanita paruh baya
Waitt calon mantu?batin syifa
"Syifa kenalin ini om bram bagaskara"ucap ayah menunjuk pria paruh baya "dan ini istrinya nama nya maryam"lanjut ayah
"Dia siapa?"tanya syifa menunjuk laki laki yang tadi menjemputnya pulang
"Kenalin ini anak om bram namanya Muhammad khafi arka bagaskara"ucap om bram,namun pemlik nama itu hanya diam dan menunduk
"Syifa ayah dan om bram ingin menjodohkan kamu dengan nak arka"ucap ayah
"Hah?"ucap syifa kaget
"Iya kamu dan nak arka di jodohkan"ucap bunda
"Tapi syifa masih mau sekolah bunda"ucap syifa
"bulan besok juga kamu lulus SMA syif"ucap bunda
"syifa pengen bicara sama kak arka nya dulu di depan boleh?
"Boleh dong"ucap umma maryam
Lalu syifa dan arkan duduk di kursi teras rumah sambil menatap langit malam yang indah🍁🍁🍁🍁
Syifa dan arka sudah di teras rumah mereka duduk di kursi yang ada di sana,syifa dan arka memandangi langit malam ini
Sampai akhr nya syifa memulai pembicaraan"Kok lo gak nolak perjodohan ini sih?"tanya syifa
"Karna gue pengen membahagiakan umma dan abi"jawab arka
"Terus gimana sama lo yang gak mungkin bahagia dengan cara nikah tanpa cinta"ucap syifa
"Tanpa cinta?"
"Iya"
"Lo beneran lupa sama gue?"
"Lupa apaan sih orang baru kenal juga"
"Lalu apa lo lupa sama nama bintang?"
"Waitt"syifa hanya diam dan berpikir sejenak sampai akhirnya"bintang anak tetanggaa
gue waktu dulu?""Hm"
"Lalu apa hubungan nya sama lo"
"Nama bintang itu pemberian dari gadis cantik buat gue"
"Hah?jadi loo?"
"Iya gue bintang lo ra"setelah arka mengucap kalimat itu syifa langsung mengangis
"Hiks,lo kemana aja hiks"ucap syifa terisak tangis
"Biar gue jelasin"
Flashback off
Sendari tadi anak laki laki itu tidak berhenti merekek kepada sang ibunda nya untuk tidak pindah rumah anak lelaki itu bernama arka
"Umma arka gak mau pindah rumah,hiks"
"Sayang dengerin umma"ucap umma maryam"kita harus urus pesantren yang ada di Tasik oma kamu nitipin pesantren nya kepada abi mu,jadi sekarang kita harus ikut abi pergi"
"Tap-"
"Ayo,kita berangkat sekarang"ucap abi bram
Tapi arka belum pamitan sama syifa bantin arka
Flashback on
"Oh itu alasan ka bintang pergi"ucap
"Masa sih lo gak inget sama nama arka nya aja?"
"Ya kan waktu dulu syifa manggil ka arka bintang jadi syifa lupa kalo nama asli bintang itu arka"jelas syifa
"Will you marry me?"
"Syifa takut"
"Takut kenapa?"
"Syifa takut kalo nanti ka bintang bakal ninggalin syifa kayak refan"
"Gue bakal selalu ada buat lo ra"ucap arka"lagi pula pernikahan bukan hal yang main main"lanjutnya
"Emang nya ka bintang udah cinta sama syifa?"
"Dari kecil gue udah suka sama lo,dan gue berjanji bakal nemuin lo kembali saat dewasa nanti"jawab arka"eh Allah takdirin gue sama lo ketemu lagi tapi dengan cara yang beda "
"Coba kak bintang ulangi lagi yang mery me"
"Will you marry me ?"
"Yess"ucap syifa yang membuat arka menampilkan senyumannya
"Ya udah yuu kita masuk rumah"
Sesudah masuk rumah mereka kembali duduk di tempat masing masing
"Syifa bakal nerima perjodohan ini"ucap syifa
"Alhamdulillah"
"Gimana kalo nikah nya minggu besok?"ucap abi
"APA"ucap arka dan syifa
"Gak terlalu cepet?"tanya syifa
"Lebih cepat lebih baik kan"jawab abi dan ayah
Hallooo
Gimana nih ceritanya?
Rame gak?
Kalo ada typo kasih tau di komen ya
Maaf juga kalo ada kata yang gak nyambung,karna ini pertama kali aku bikin cerita.Semoga kalian suka yaa sama ceritanya.
Jangan lupa follow and vote
Wasallamualaikum.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BINTANG
SpiritualCerita ini murni dari pemikiran saya sendiri,dilarang mengcopy cerita ini juga hanya fiksi dan tidak nyata