31

69 4 0
                                    

!!! WARNING !!!

THIS CHAPTER CONTAINS VIOLENCE!

IF YOU GUYS FEEL UNCOMFORTABLE, PLEASE DO NOT READ THIS CHAPTER !!!

THANK YOU!

















Kenyu, Vani dan Inayah telah kembali lagi ke negara asal mereka yaitu Indonesia. Inayah pun sudah tumbuh menjadi gadis remaja yang taat dan penurut tetapi tetap periang. Sifatnya memang menurun dari Vani, namun parasnya menurun dari Kenyu. Meskipun akta kelahiran Inayah Turki, tapi ia mengakui bahwa ia adalah warga negara Indonesia. Ya karena kedua orangtuanya berasal dari Indonesia. Inayah bersekolah di sekolah internasional yang berada di Sleman yang letaknya tak jauh dari rumah papa Vani dan mama Vani, karena Vani berpikir agar Inayah dapat meningkatkan skill berbahasa Inggrisnya. 

Agaknya rumah di Magelang sekolah anak di Sleman. Bagaimana konsepnya? Kalian pasti berpikir demikian. Konsepnya, terkadang pulang-pergi diantar dengan supir, atau pulang ke rumah satu lagi yang berada di Jogjakarta. Ya, Kenyu dan Vani memiliki dua rumah. Satu di Magelang dan satu di Jogja. Tapi akhir-akhir ini, mereka lebih sering menempatkan diri di rumah yang berada di Jogja.

Karena Inayah sudah remaja, maka ia menyandang nama tambahan yaitu 'Raden Roro'. Sehingga, nama panjangnya adalah Raden Roro Inayah Yukimiya. Seperti ayahnya yang menyandang nama tambahan 'Raden Mas' Kenyu Yukimiya dan kakeknya Kyai 'Raden Patih' Yukimiya. 

Semenjak mereka pulang dari Turki, mereka melebarkan bisnis mereka. Bisnis milik papa Vani yang Vani turunkan ini pun kini telah meluas sehingga satu Indonesia pun tahu.

Begitu pun dengan bisnis baju muslim milik Kenyu yang cabangnya sudah meluas ke hampir seluruh penjuru Indonesia.

Meskipun bisnis mereka dimana-mana, ibarat kata satu Indonesia tahu siapa Vani dan Kenyu, namun mereka berdua tetap rendah hati dan tidak sombong.

Tentunya, Kenyu sebagai suami dan ayah yang baik pun mengajarkan kepada anak dan istrinya bahwa, "kita tidak boleh sombong. Karena kesombongan akan mencelakakan kita."

Tentu saja Vani mengerti akan hal itu, namun anaknya masih belum mengerti. Yang Inayah tahu, memang sifat sombong adalah sifat yang buruk, sifat yang dibenci oleh Allah dan disukai oleh syaithan. Tetapi yang jelas, memang Inayah ini shalihah, tidak sombong, baik hati, serta rajin menabung. 

Di sekolahnya yang internasional itu, di tengah kegempuran kesombongan anak-anak atas kekayaan kedua orang tuanya, seperti perkataan 'papi I abis dari Aussie nanana...' dan perkataan 'papi I...' lainnya, Inayah tetap senantiasa rendah hati. Sesuai dengan apa yang telah ayahnya ajarkan.

Suatu ketika, baik Vani maupun Kenyu sedang mengurus cabang mereka yang masih berada di Jogja sedangkan anak mereka yaitu Inayah masih di sekolah dan sebentar lagi pun Inayah pulang sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suatu ketika, baik Vani maupun Kenyu sedang mengurus cabang mereka yang masih berada di Jogja sedangkan anak mereka yaitu Inayah masih di sekolah dan sebentar lagi pun Inayah pulang sekolah. 

Gus Kenyu (Yukimiya Kenyu x OC!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang