DITUDUH HAMIL

Bab 4. Tes Perawan

~Happy Reading~

"Jika aku mengatakan bahwa aku masih perawan apa kalian percaya?"

Hening

Baik Xander dan Aan keduanya langsung terdiam. Pembelaan yang di sampaikan sangat bertolak belakang dengan tuduhan mereka.

"Omong kosong macam apa itu!!"
Ujar Xander

"Aku memang masih perawan dan karena itu aku tidak mungkin hamil atau bahkan melahirkan"

"Hei apa kau bisa membuktikan kau masih perawan?"

"Aku memang masih perawan!!!"

"Dengan kau pernah berkerja di bar madam Lee sudah membuktikan kau sudah tak perawannn!!!"

"SEJAK KAPAN BEKERJA DI CLUB MALAM BISA MENJADI TOLAK UKUR KEPERAWANAN SESEORANG!!!!, KAU INI BENAR-BENAR BODOH, IDIOTTT !!!!!!!"

Mari tebak sudah berapa kali Bella mengatakan bahwa Xander Bodoh. Pria yang mampu sukses di umur 20-an. Yang bahkan semua orang tau kehebatannya malah berulangkali dikatai bodoh oleh seorang wanita. Apakah ini akan dijadikan rekor baru untuk seorang Xander Gravondra.

"LALU DENGAN APA KAU AKAN MEMBUKTIKAN KAU MASIH PERAWAN WANITA GILAA!!!"

"TENTU SAJA DENGAN TES KEPERAWANAN!"

"TES KEPERAWANAN? OMONG KOSONG! BUKAN BERARTI JIKA VAGINA MU MASIH RAPAT KAU BISA DI KATAKAN PERAWAN!!!"

Xander benar kan, dalam dunia media tes keperawanan itu tidak ada. Karena sejatinya tes keperawanan melihat apakah selaput darah pada kelamin wanita masih ada atau tidak. Sedangkan tidak semua wanita memiliki selaput darah pada kelaminnya. Dan juga ada wanita yang memiliki selaput darah tapi sangat tipis dan ada juga wanita yang kehilangan selaput darah karena pekerjaan berat. Bukan berarti mereka sudah pernah dimasuki laki-laki. Iya kan?

"TAU APA KAU TENTANG KEPERAWANAN!!"

"AKU LEBIH TAU DARI DIRI MU!"

"HEI AKU YANG PERAWAN BUKAN DIRI MU. PRIA BODOHH!!"

"TAPI AKU LEBIH TAU MANA WANITA YANG MASIH PERAWAN"

"KAU BISA TAU DARI MANA"

"AKU BISA MENGETESNYA DENGAN MEMAS----" ucapan Xander terhenti mendengar teriakan dari Aan.

"HENTIKANNNNNN!!!!! APA KALIAN TIDAK BISA BERBICARA DENGAN PELAN KENAPA TERUS BERTERIAK!" Aan frustasi sungguh frustasi.

"KAU JUGA BERTERIAK BRENGSEK!"

Skakmat!!!

Sungguh Bella sangat tau bagaimana membuat lawan mati kutu. Dan Aan seratus persen di sini kau yang salah. Kau salah mencari lawan.

"Maaf nona, tapi apakah anda bisa memberikan bukti kalau anda masih perawan" Aan sedikit menyenderkan punggungnya ke sandaran sofa. Ia lelah tanpa alasan.

"Aku sudah katakan tadi. Kita bisa melakukan tes keperawanan" Bella juga ikut-ikutan menyenderkan punggungnya ke sandaran sofa.