3

1.7K 118 1
                                    

Di sebuah supermarket yang lengkap, terlihat 4 pria berjalan mendorong trolinya yang sudah penuh dengan makanan dan minuman.

"yakk haechan lama sekali ganti bajunya" ucap renjun kepada jeno yang saat ini sedang memilih cemilan untuk mereka.


"cihh jika haechan sudah bertemu dengan cermin dia akan melupakan kita.. dan hanya akan menatap dirinya sampai puas" ucap jeno meletakkan kedua celimilan di tangannya ke trolinya sedangkan saat ini jisung dan chenle sedang berlarian kesana kemari dengan troli penuhnya,

yah semua ini jeno yang sponsor selaku dia adalah pemilik restoran chicken yang sudah buka 11 cabang di korea.

"yakk kalian berdua berhenti berlarian... kalian pergilah ke section buah , ambil buah semangka dan anggur..." teriak renjun kepada dua sahabat nya itu mendengar perintah dari renjun kedua orang itu

mengangkat tangannya dan hormat ke renjun lalu segera meninggalkan pria mungil itu yang mendorong troli bersama jeno



"cihh kedua bocah itu ada-ada saja" ucap jeno


"yakk.. apa kalian sudah mengambil ramen..." tanya haechan yang baru tiba setelah berganti baju,
mengenakan pakaian santai yaitu kaos putihnya dan jaket abu-abunya di padu dengan celana pendek berwarna hitam dan sepatu kets nya.




"sudah .. ada di troli chenle tadi.. apa kau tidak ingin membeli sesuatu sebelum berangkat.." tanya renjun kepada haechan


"hmm yakk lee jeno kau sudah mengambil chocobi untuk ku?" tanya haechan tapi jeno hanya nyengir dan menggelengkan kepalanya


"cihh sudah ku duga..." ucap haechan meninggalkan kedua sahabatnya itu dan segera mengambil chocobi di rak paling ujung.


"yakk ambil yang banyak " teriak renjun dan haechan hanya mengangguk


"kau itu seperti ibu-ibu saja.. sudah menerikai chenle dan jisung, sekarang haechan hahaha" ucap jeno tertawa dan mengusap kepala renjun, segera renjun menepis tangan jeno




"cepat.. sudah hampi jam 7 malam perjalanan kita itu jauh" ucap renjun mendorong trolinya terlihat haechan sudah mengambil chocobi itu dan menyusul jeno dan renjun ke arah kasir, sedangkan jisung dan chenle saat ini sudah berdiri di belakang haechan dengan trolinya yang penuh akan makanan dan minuman




"hyung aku mengambilkan mu yangpa ring (onion rings) hehehe" ucap chenle berjalan di sebelah haechan




"kerja bagus anak-anak ku" ucap haechan kepada dua bocah kematiannya chenle dan jisung hanya tertawa bahagia



Setelah membayar semua belanjaanya dan mereka semua sudah siap berangkat jeno memasang seatbealt haechan yang duduk di depan tepat di sampingnya yang akan mengemudi.



"yakk perjalanan kita berapa lama?" tanya haechan memakan chocobinya


"hmm sekitar 3 jam jika tidak macet..." ucap renjun yang memakan snack chenle





Di sisi lain terlihat pria beralis camar sedang duduk dan membaca file yang dikirm jaemin di atas kasurnya sambil menyenderkan punggungnya di haedboard kasur.

"jadi lee haechan itu bagian staff administrasi " ucap mark tersenyum membaca data diri pria manis itu.


"wahh teranyata dia pegawai yang teladan tidak pernah mengambil cutinya selama 2 tahun.. " ucap mark lagi



"okehh sampai jumpa besok pagi di kantor lee haechan.." ucap mark meletakkan tabnya di samping bantalnya dan segera berbaring di kasur king sizenya.




LOVE AT THE OFFICE (MARKHYUCK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang