Menyusun memori bersama Basmalah dan Rakha yang saling menyempurnakan, tentang Afan yang begitu overprotective terhadap adik perempuannya, juga genggi nya terhadap Devi yang terang-terangan menunjukkan rasa sukanya, serta Eby Rizta sang cute boy ya...
Rakha kalo aku jadi lisrik kamu yang jadi lampunya,
Soalnya energi ku ketarik kalo kamu yang jadi cahayanya hihi.
Becanda Mala :)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"e ehh bu u kan," dengan terbata-bata seorang perempuan yang tengah berdiri sambil membuka kulkas menghadap Eby linglung.
Bagaimana tidak?! ia baru saja diteriaki maling oleh laki-laki di depan nya.
"terus lo siapa, kenapa bisa ada dirumah gw?! buka-buka kulkas lagi," kata Eby meminta penjelasan.
"bener kan lo mau maling?!," lanjut Eby dengan sarkas.
"ada apaan bi?," Afan bertanya disusul yang lain nya datang menghampiri Eby.
Membuat perempuan itu, yang masih berdiri didepan kulkas semakin merasa terpojokan.
"nih ada maling dirumah gw," kata Eby dengan santai.
"bukan ka," elak perempuan itu.
"pada dasar nya maling emang ga ada yang mau ngaku," lagi-lagi Eby menyahuti membuat perempuan itu hanya bisa menahan kesal dan mengelus dada nya dengan sabar.
"lo siapa?," kali ini Devi bertanya dengan santai.
"itu anu ka-."
"tunggu gw kaya kenal sama seragam lo," Afan menyahuti sebelum perempuan itu menyelesaikan ucapan nya.
Ha
"lo temen nya Mala kan," bukan sebuah pertanyaan tapi Rakha memberikan sebuah pernyataan yang diangguki dengan cepat oleh perempuan itu.
Belum juga memberikan respon atas pernyataan Rakha,
"ABAAANG," mereka sudah dikejutkan dengan suara yang cukup melengking.
Terlihat Mala berlari meninggalkan Ka Essy yang menuruni tangga dengan pelan.
"Mala gausah lari," Afan memperingati adiknya.
"abang kok ga bilang mau ke sini juga, bukan nya hari ini ada ekskul?," tanya Mala.
"libur la," jawab Afan seadanya.
"oh iya ini temen kamu la?," Afan menunjuk perempuan itu yang masih berdiri diposisinya.
"iya tadi gw suruh ambil minum tapi ga balik-balik," Mala melirik Vio sambil menunjukkan side eye nya.
Siapa pun tolong Vio, tunjukkan dimana kamera nya ia mau melambaikan tangan saja. Habis dituduh maling sekarang dijulitin temen sendiri.
Perempuan yang tadi terciduk Eby tengah membuka kulkas adalah Vio, semua bermula saat ka Essy menawarkan kedua nya minum namun dengan cepat Mala membalas "gausah ka biar Vio aja yang ngambil," membuat ia berakhir dituduh maling oleh laki-laki yang sudah masuk kedaftar hitam nya.
