09. Lai Family

10.6K 842 32
                                        

Yah akhirnya memang renjun menikah dengan Lai guanlin, sekretaris Jeno dulu.  Sekarang guanlin sudah mempunyai perusahaan sendiri di Cina dan terbilang cukup maju dan besar. Dan Sudah memiliki beberapa cabang di beberapa negara termasuk Korea

Guanlin dan Renjun menikah 1 tahun lalu karena kecelakaan, renjun hamil di luar nikah karena kecerobohan guanlin yang pernah tidak sengaja keluar di dalam. Membuat Renjun hamil

Akibatnya guanlin di hajar habis-habisan oleh keluarga Huang karena sudah berani menghamili anak sulung mereka.

Lalu lahirlah Lai Yejun, anak pertama pasangan tersebut yang lahir dengan normal tanpa kekurangan. Wajahnya lebih dominan ke renjun dan sifatnya juga sangat menurun dengan mamanya.

Saat ini si kecil Yejun atau lebih sering di panggil ayden sudah berusia 10 bulan. Bayi renjun itu walaupun masih 10 bulan tapi sudah pandai mengoceh membuat siapapun gemas dengannya.

"Kalian tinggal di mana selama disini?" Tanya renjun

"Hotel xxx"

Renjun mengangguk, mereka sedang bersantai di ruang keluarga Rumah Renjun. Walaupun tidak besar tapi rumah tersebut terlihat sekali mewah nya karena dimana-mana terdapat barang-barang antik yang berharga fantastis.

"Kenapa ayden ikut dengan guanlin Hyung? Ayden kan masih kecil" ucap Jaemin

"Ayden walaupun masih kecil dia sudah sering ikut baba nya untuk kerja. Aku terkadang merasa kesepian saat ayden ikut dengan guanlin" curhat renjun

"Buat saja lagi agar tidak kesepian" celetuk Mark

Lalu renjun memandang sinis mark "aku masih ingin fokus mengurus ayden hingga masuk sekolah"

"Ya sudah jangan mengeluh" cuek Mark

"Ck" decak renjun

"SAYANG!"

semua orang menoleh dan menemukan sosok guanlin dengan senyum merekahnya lalu terlihat di gendongan seorang anak yang sangat mirip dengan renjun.

"Kenapa sudah pulang? Kau tadi mengatakan ada meeting" heran renjun

Guanlin hanya menunjukkan cengiran nya lalu menyerahkan ayden ke renjun.

"Aku ingin menyambut mantan boss ku" ucap guanlin dengan nada menyebalkan

Lalu pandangan guanlin mengarah ke Jeno yang duduk di sebelah Jaemin.

"Bagaimana kabarmu Jen?" Tanya guanlin

"Baik"

"Kau seharusnya memberitahu dahulu jika ingin ke sini jadi aku akan menyiapkan tempat tinggal untuk kalian"

"Tidak perlu, aku sudah menyewa hotel untuk seminggu kedepan"

"Kalian menyewa hotel di mana?"

"Hotel xxx"

"Ah! Itu salah satu hotel milik kakek Jaemin kan?" Tanya guanlin

Sedangkan Jaemin menggeleng tidak tau, sebab ia memang tidak pernah diberitahu aset-aset milik keluarga dong sebelumnya.

"Sudah sudah, sekarang ayo makan siang dulu ini sudah hampir tengah hari. Lihat Jisung dan chenle sudah terlihat bosan" ucap renjun

Benar, dua cucu Jung itu sudah menatap orang-orang dewasa di sana dengan muka tertekuk. Posisinya Jisung yang duduk di sofa tunggal namun chenle malah duduk di pangkuan bocah berumur 4 tahun itu. Membuat chenle diam dengan Jisung yang terkadang memainkan rambutnya gemas

Menang Jisung dan chenle sangat dekat, dulu saat Jisung bermain di mansion chenle akan sangat senang dan menempel dengan Jisung kemanapun. Jisung juga tidak menolak saat chenle dengan manja bermain ini itu dengannya, menurutnya chenle sangat manis dan cantik jadi Jisung senang-senang saja saat bersamanya

"Lele? Kenapa minta di pangku jie Hyung?" Tanya Haechan yang baru sadar posisi anaknya dengan anak jeno

"Um?" Bingung chenle

Mark hanya geleng-geleng, tau tabiat anaknya yang sangat manja dengan Jisung.

"Biarkan saja Echan, jie juga senang-senang saja" kata Jaemin dengan tersenyum manis

Renjun dan guanlin saling pandang, mereka berdua akhirnya lega saat tau sahabat nya sudah mau berbaur dengan teman-temannya. Dulu saat mendengar kabar jika Jaemin down mereka berdua ingin sekali menemui Jeno dan Jaemin namun saat itu Renjun baru saja melahirkan Ayden jadi mereka belum sempat untuk ke Korea hingga saat ini

"Sepertinya jie sangat menyayangi putra kecil ku" bisik Mark ke Jeno

"Bagaimana jika mereka berdua kita jodohkan?"

"Tapi aku tidak mau mempunyai besan seperti mu"

Jeno mendelik "kenapa? Aku kan kaya"

"Iya kaya setan"

Plakk

--

Makan siang di rumah keluarga lai telah selesai dan saat ini para ibu-ibu itu sedang mengawasi anak mereka bermain di halaman samping rumah renjun.

Sedangkan para bapak muda itu tengah asik bermain game, memang tidak ingat umur sekali mereka ini. Tapi tidak apa-apa karena mereka memang jarang berkumpul dan main game barsama jadi para istri membiarkannya.

"Bagaimana dengan Korea? Aku sangat ingin mengunjungi Korea" tanya renjun

"Kau baru bisa membawa Ayden saat umur 1 tahun" kata Haechan

Dan dapat anggukan dari Renjun "kau benar, saat ini umur Ayden masih terlalu kecil"

"Memang tidak boleh ya membawa anak berusia di bawah 1 tahun?" Tanya Jaemin penasaran sebab ia memang belum mengalami hal tersebut

Bertemu Jisung saja saat anak itu berusia 2 tahun jadi Jaemin memang belum berpengalaman tentang balita dibawah 1 tahun.

"Bayi berusia kurang 1 tahun sangat beresiko untuk menaiki pesawat. Mereka masih sensitif" jawab Haechan

Jaemin ber oh ria "lalu bag—

"JAEMIN!! JENO SAKIT!" teriakan melengking guanlin membuat mereka semua langsung berlarian ke dalam rumah. Tak terkecuali Jisung yang sedang menggendong Ayden turut mengikuti orangtuanya berserta chenle yang memegangi kaos jisung



TBC
Hayoo si jenong sakit apa😖

After Married Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang