Mine - 14

450 29 0
                                    

- Hati-hati -
- Typo Bertebaran -
.
.
.
.
.
- Happy Reading 🌹-

Kyubi berjalan menyusuri koridor sekolah dengan santai, keadaan sekolah masih sepi tidak terlalu banyak siswa yang berlalu-lalang. Kyubi berjalan sembari sesekali memperhatikan jalan yang ia susuri, mencoba menghapal mengingat ia tak bisa setiap hari meminta bantuan Naruto.

"Belok kanan, lalu naik ke lantai dua kyu-ni" suara Naruto kembali terdengar di earphone nya setelah lama adik nya itu tak bersuara" nah belok kanan, dan kelas yang paling ujung sebelah kiri itu adalah kelas ku" jelas Naruto yang di tanggapi anggukan oleh kyubi.

"Bangku mu di mana gaki?" Tanya kyubi setalah masuk ke dalam kelas, ia berdiri di tengah depan kelas agar Naruto bisa menunjukkan nya dengan mudah.

"Barisan yang tepat berad di depan mu kyu-ni, bangku pertama dari belakang " jelas Naruto yang lagi-lagi di balas anggukkan oleh kyubi.

Kyubi menaruh tas nya di atas meja, ia mendudukkan dirinya dengan santai di bangku Naruto. Menatap sekeliling kelas, menghitung tiap bangku yang ada mencoba mengetahui berapa jumlah penghuni kelas ini.

"Naruto?" Panggil kyubi pada Naruto yang berada di sebrang

"Ada apa kyu-ni?" Tanya Naruto matanya Kemabli menatap laptop

"Apa bangku yang berada di kelas mu ini full?" Tanya kyubi ia lagi-lagi memandangi setiap bangku yang ada di kelas Naruto, ' apa penghuni kelas ini selalu datang siang?' pikir kyubi melirik arloji nya, sudah jam 06:43

"Jam berapa bell pertama berbunyi" tanya kyubi kembali

"Pas Puku tujuh" jawab Naruto '17 menit lagi, tapi belum ada yang datang' batin kyubi menggeleng kan kepalanya

"Jangan mencari anak yang lain kyu-ni" ucap Naruto tiba-tiba, kyubi mengernyit kan dahi nya heran " Meraka sudah datang tapi masih di kantin, mereka akan masuk kalo bell berbunyi "lanjut Naruto menjelaskan.

Kyubi mengangguk-anggukkan kepalanya paham

"Sebentar lagi, teman sebangku ku akan datang" ujar Naruto tiba-tiba "oh ya kyu-ni, apa gara tidak pernah ke rumah?" Tanya Naruto

Kyubi mencoba mengingat ingat "gara?" Beo kyubi yang di reflek di angguki Naruto, walau tak bisa di lihat oleh kyubi " lelaki dengan Surai merah tanpa alis?" Tanya kyubi setelah mengingat-ingat

Naruto mengangguk kepala nya cepat "ya, apa dia kerumah?" Tanya Naruto kembali

"Hem.. tiga hari berturut-turut ia datang, tapi kembali pulang dengan cepat karena aku tak membukakan pintu" ungkap kyubi santai, Naruto terbelalak akan ucapan santai aniki nya.

"Kenapa tak di bukakan pintu?" Tanya Naruto dengan cepat, penasaran.

"Aku sudah menyusun rencana, kau diam saja" ujar kyubi ia malas jika harus melanjutkan sesi tanya jawab dengan ototou nya.

.
.

.
.

Naruto kembali menatap layar laptop nya, setalah beberapa detik yang lalu ia mengalihkan pandangan nya kesal karena kyubi yang menyuruhnya diam.

mine - sasunaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang