Kita lihat apa yang Anak-anak kelas 3 SMA lakukan sekarang...
*BRAKKK*
"GUYS, GUA ADA BERITA BURUK!!! " Aoi masuk ke kelas dengan tergesa-gesa.
"Minum dulu pelan-pelan, Aoi... " Sakura memberikan sebotol air putih untuk Aoi, Aoi langsung menerimanya dan meminumnya.
"Berita buruk apaan? " Tanya Mondo.
"Tadi gua ketemu sama Bu Ati, katanya kelas kita nilai ulangannya jelek semua, jadi abis bel kita langsung remedial!! " Semua yang dikelas langsung panik mendengar jawaban Aoi.
Ya, Bu Ati adalah guru mata pelajaran IPA, ia juga dikenal sebagai guru killer di sekolah mereka.
"ANJIR GIMANA DONG?! AKU BELUM NGAPALIN LAGI!! " - Sayaka.
"MAMAH, MASA AKU REMEDIAL JUGA SIH?! " - Kiyotaka.
"Mampus Daddy bakal marah kalo aku remedial juga... " - Byakuya.
"Aku remedial juga? Masa sih? " - Kyoko.
"Padahal aku udah pake metode cap cip cup, masa remedial T^T " - Makoto.
"Jangan semangat, harus putus asa gara-gara remed:) " - Junko.
"Tenang, coba liat gua punya apa! " Leon menunjukkan foto-foto yang ada di hp nya. Yap, kalian benar! Isinya soal-soal ulangan minggu lalu.
"MANTAP LU, LE!!! " Seru semua anak-anak THH.
Saat jam pelajaran terakhir alias pelajaran IPA, mereka sudah mempersiapkan berbagai macam contekan. Bu Ati pun membagikan kertas ulangannya, semua hp, tas, dan tempat pensil dikumpulkan di depan kelas (kecuali alat tulis yang beneran bakal dipake)
'Bentar... INI MAH SOALNYA BEDA LAGI ANJAY?!! ' Batin anak-anak THH setelah melihat soal ulangannya.
Tidak ada pilihan lain, mereka terpaksa menggunakan metode cap cip cup karena tidak satupun dari mereka yang menghapalkan, apalagi mereka tidak menggunakan sistem kebut semalam.
"HAHAHAHAHAHAHAHAHAHA!!! " Terdengar suara tawa kuntilanak- eh maksudnya ketawa Bu Ati di tengah-tengah kesunyian.
Padahal udah dari awal mereka remedial suasananya aja udah nyeremin, apalagi guru killer tiba-tiba ketawa tambah nyeremin.
'Pengen bakar sekolah deh sumpah:) ' -Junko.
'Ya Allah dan Tuhan nya Bu Ati, semoga gua gak remed lagi.. ' - Mukuro.
-------------------------------------------------------
Meskipun sekarang Author udah kelas 10 SMK, tapi Author tetep kesel banget sama guru IPA Author waktu kelas 9 SMP>:(
Soalnya guru nya tuh galak banget, ngasih pertanyaan padahal pertanyaannya belum pernah dibahas, gak bisa ngejawab langsung dihukum, bahkan yang ranking 5 besar juga kena hukum.
Jadi pernah juga dihukum satu kelas harus lari 5 keliling di lapangan, nah Author udah selesai 5 keliling dibilang masih 4 anjir sama gurunya, takutnya bener Author salah hitung jadi yaudah author tambah 1 keliling lagi, pas udah selesai temen2 Author pada bilang "Eh padahal kamu udah 5 keliling tau, naha dibilang masih 4? Atuh kamu jadi 6 keliling. " Yup, kalian bisa bayangkan seberapa sabarnya Author sampe rasanya ingin ganti guru:)
Ada lagi nih, temen Author ada yang bisa ngejawab tapi salah malah diancem bakal dilempar penghapus sama guru Author, bahkan ada yang sampe ditabok.
Dan cerita ini juga berdasarkan pengalaman Author, tapi bukan waktu remedial sih, waktu lagi PAS. Soalnya kalo waktu Author remedial gak terlalu menarik sih meskipun Author sering banget jadi langganan remedial hiks.
Jangan lupa vote ya, dan kalo mau request silahkan komen disini✨
See you next chapter✨
KAMU SEDANG MEMBACA
Komplek Hope's Peak
FanficGimana jadinya kalo anak-anak Danganronpa bukan hanya satu sekolah, melainkan satu komplek perumahan? ⚠️ Warning! ~mengandung Yaoi, Yuri, dan beberapa ship normal ~Kosakata tidak baku ~bahasa kasar ~Crossover