Manager Lim - 9

194 15 4
                                    

"Bolehkah aku duduk disini nona?" tanya pria bermarga Lee tersebut. Melihat Yoona mengangguk pria itu pun segera duduk di kursi samping Yoona.

"Eum, kalau boleh tahu namamu siapa?" tanya Junho.

"Lim Yoona"

"Ah, nama yang bagus sama seperti orangnya" puji Junho dan Yoona hanya tersenyum biasa saja. "Tumbenan sekali wanita cantik sepertimu duduk seorang diri, biasanya banyak wanita-wanita cantik sedang duduk bersama kekasihnya. Eum, kalau boleh tahu apa kau sudah memiliki kekasih?"

"Ne,," jawab Yoona dengan sangat singkat.

"Ah, ternyata kau sudah berpawang" ujar Junho sambil tersenyum kecut.

"Bisakah tolong jangan banyak bicara, aku sedang pusing" ujar Yoona dan Junho sedikit terkejut melihatnya tak lama ia tersenyum melihat wajah kesal wanita cantik yang ada di sampingnya ini.

"Mianhae nona, aku memang banyak bicara"

"Aku sedang kesal"

"Kesal kenapa?"

Yoona menatap ke arah Junho, ia tidak mungkin menceritakan semua masalahnya kepada orang lain tetapi ia juga tidak tahan jika terus menahan masalah ini, setidaknya jika menceritakan sedikit keluhan nya ia merasa lebih tenang.

"Ceritalah, siapa tahu aku bisa membantumu nona"

"Jadi sebenarnya aku dan kekasihku sedang dalam keadaan yang sangat rumit, hubungan kami tidak di restui-----"

Trttt......trtttt.....

Ucapan Yoona terhenti ketika mendengar suara ponsel Junho. Pria itu meminta maaf karena ponselnya berbunyi dan membuat cerita Yoona terpotong di tengah jalan.

"Mianhae nona, aku harus mengangkat telepon ini dulu" ujar Junho dan Yoona mengangguk.

"Ada apa?" tanya Junho lewat sambungan teleponnya.

"..........."

"Mwo? Kenapa harus aku?"

"............"

"Yak hyung, Tiffany itu kekasihmu seharusnya kau yang mengantarkan nya pulang bukan aku"

Yoona terkejut mendengar ucapan Junho, pria itu menyebut nama Tiffany. Apakah Tiffany yang dia maksud adalah Tiffany tunangan Siwon?

"Oke, aku akan membawanya ke apartemen mu tapi setelah itu aku akan pergi, aku tidak mau terjadi aneh-aneh hyung" Junho memasukkan kembali ponselnya ke saku celananya setelah itu ia meminta maaf kepada Yoona karena tidak bisa mendengarkan cerita Yoona sampai habis. "Ah, y-yoona?"

"Ne,,"

"Sorry Yoona, aku harus pergi sekarang dan aku janji akan mendengarkan ceritamu lain kali" ujar Junho dan Yoona mengangguk pelan.

"Kalau begitu aku pergi dulu ya"

"Tunggu"

"Ada apa?"

"Kau ingin kemana?" tanya Yoona, ia masih curiga dengan nama yang di sebutkan Junho tadi.

"Wah, ternyata baru bertemu kau sudah kepo aku ingin kemana" ujar Junho sambil tertawa. "Aku ada urusan sebentar, kau mau ikut?"

"Aniya,,,"

"Ah, padahal aku berharap kau ikut hahaha" Junho tertawa kemudian ia segera pergi dari sana menuju ke bar.

"Apa Tiffany yang di maksud adalah Tiffany tunangan Siwon? Jika benar lalu ada hubungan apa ia dengan pria tadi?" gumam Yoona.

****

Manager Lim Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang