Part 10 | Baikan

6 3 0
                                    

Setelah dari cafe Adzlan dan Zyva tak langsung pulang, mereka berniat ingin menghabiskan malam ini dengan bersenang-senang, sekarang ini mereka sedang berada di pasar malam.

Zyva terlihat sangat bahagia, sudah lama sekali ia tidak datang ke tempat ini, terakhir ia ke tempat ini saat ia duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar, setelah masuk pesantren gadis itu tidak pernah lagi datang ke tempat ini, makanya ia sangat antusias saat Adzlan mengajak ke pasar malam.

"Adzlan, ayo kita naik itu." Ajak Zyva menunjuk salah satu wahana yang ada di sana.

Dengan senang hati Adzlan mengikuti kemauan gadis pujaannya itu, mereka berdua menaiki wahana. Waktu terus berjalan, saat ini mereka sedang beristirahat setelah lelah bermain.
"Bil, gue beli minum dulu ya" ucap Adzlan kemudian berlalu

Saat Adzlan pergi, seseorang menghubungi gadis itu, ia langsung mengambil handphone nya yang ada di dalam tas nya, tertera nama Abhizar di layar ponselnya, ia langsung mengangkat nya.
"Hallo" ucap Zyva setelah panggilan terhubung
"Hallo zy, kamu dimana? Tadi kakak ke rumah kamu, kamu nya enggak ada, kamu dimana?" 
"Hehe iya kak, Zyva lagi keluar sama Adzlan" jawab Zyva
"Adzlan?" Abhizar terkejut mendengar nya
"Iya kak, dia ngajak Zyva ketemuan katanya mau minta maaf soal kemarin" jelas Zyva
"Terus kamu maafin dia?"
"Iya"
"Tapi kata kamu?" Abhizar tak habis pikir dengan adik tingkat nya yang satu ini
"Kakak, dia tulus ko minta maafnya, lagi juga katanya kemarin itu kak Alex yang mulai bukan Adzlan." Jelas Zyva agar Abhizar tidak membenci Adzlan "udah ya kak, kakak nggak perlu khawatir aku baik-baik aja" setelah mengatakan itu Zyva langsung mematikan sambungan.

"Siapa?" Tanya Adzlan menyerahkan minuman kepada Zyva
"Kak Abhizar" jawab Zyva
Adzlan mengernyitkan dahi "ngapain dia telpon kamu?" Tanya Adzlan tak suka
"Cuma nanya gue lagi dimana" jawab Zyva lalu meminum minuman yang tadi diberikan Adzlan
"Oh iya Bil, gue punya sesuatu buat Lo" Zyva menaikan alis nya membalas ucapan Adzlan.
"Tada" Adzlan mengeluarkan boneka panda yang iya beli membuat Zyva senang, matanya langsung berbinar melihatnya "gue tau lo suka panda, makanya gue beliin lo ini" ucap Adzlan menyerahkan boneka panda tersebut kepada Zyva
Zyva menyambut nya dengan senang refleks ia memeluk Adzlan "ahh makasih Adzlan" ucap Zyva "Lo tau darimana gue suka panda?" Tanya Zyva setelah pelukan mereka terlepas.
"Tau lah, gue gitu loh" ucap Adzlan membanggakan diri
Tak lama Adzlan bangkit menarik tangan Zyva membuat Zyva refleks ikut berdiri "eh mau kemana?"
"Kita naik bianglala" balas Adzlan

🐼

Adzlan dan Zyva saat ini sedang menaiki bianglala. Zyva menikmati pemandangan dari atas sana sambil memeluk boneka yang sekarang menjadi boneka favorit nya.
"Cantik" gumam Adzlan membuat Zyva mengalihkan pandangan menatap Adzlan.
"Ya pemandangan nya memang cantik"
"Bukan pemandangan nya, tapi lo" ujar Adzlan membuat Zyva salah tingkah, gadis itu langsung mengalihkan pandangan nya, kembali pada kegiatan nya, membuat Adzlan tertawa, diam-diam ia memotret gadis itu.

Teringat sesuatu, Adzlan menanyakan nya kepada Zyva "Lo ada hubungan apa sama Abhizar?" Tanya Adzlan penasaran
Zyva menatap cowok itu "kamu nanyea" ledek Zyva membuat Adzlan menggigit gemas jari gadis itu yang memang sedang di genggam nya Zyva meringis.
"Makanya nggak usah ngeselin, gue nanya serius juga" tukas Adzlan "
"Iya, iya, gue sama kak Abhizar nggak ada hubungan apa-apa, gue sama dia cuma sebatas kakak adik doang" balas Zyva
"Loh, bukannya lo sama dia pacaran ya?" Tanya Abhizar masih penasaran
" Enggak hoax itu, gue sama dia nggak pernah pacaran" jawab Zyva membuat Adzlan tersenyum senang
"Berarti masih ada tempat kosong dong yg bisa gue isi di hati lo?"

Zyva di buat salah tingkah lagi, entah sudah yang ke berapa kali ia di buat salah tingkah oleh kakak tingkatnya yang satu ini. Adzlan yang melihat Zyva salah tingkah langsung mencubit gemas pipi Zyva, menggoda Zyva menjadi hobi baru nya

🐼

"Besok jangan lupa ya" ucap Adzlan setelah tiba di depan rumah gadis itu
"Dzlan besok kan minggu, bukan nya lu kalo minggu pagi ibadah ya?" Tanya Zyva
"Oh shit, gue lupa Zyv" Adzlan menepuk dahinya
"Parah lo, tuhan aja lo lupain" ujar Zyva yang di balas cengiran oleh Adzlan
"Terus gimana dong?" Tanya Adzlan
"Yaudh di hari lain aja kalo kuliah libur" balas Zyva yang dibalas anggukan kecewa oleh Adzlan

Rencana nya besok mereka berdua ingin jogging bersama, namun Adzlan lupa kalo besok hari minggu.
"Yaudah gue pulang dulu ya, lo jangan tidur malam-malam" titah Adzlan
"Iya, lo hati-hati di jalan."
"Siap, good night cantik"
"Night too"

Adzlan pun kembali masuk ke dalam mobil dan melajukan mobil nya meninggalkan pekarangan rumah Zyva. Dan pun masuk ke dalam rumah untuk beristirahat.

🐼














Tentang KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang