Chapter 10 - Black Cat, Kuroka

1.5K 27 2
                                    

Di sore hari.

Ken terlihat sedang menyantap makanan nya di ruang makan bersama Shuri yang sedang duduk di pangkuannya dan memberinya makan.

Ken menikmati setiap sendok yang di berikan oleh Shuri ke dalam mulutnya.

Shuri bisa terlihat di sana masih menggunakan Apron, yang mana itu menunjukkan bahwa Shuri adalah orang yang memasak makanan-makanan ini untuknya.

Setelah sesi melelahkan yang mereka berdua lakukan dari pagi hari sampai siang hari, Shuri mengambil inisiatif untuk memasak makanan untuk mengembalikan stamina mereka.

Meskipun Ken bahkan tidak berkeringat setelah sesi sex nya dengan Shuri, Ken masih tetap menerima perlakuan yang seperti raja ini.

Siapa yang tidak ingin melihat wanita telanjang, yang hanya menggunakan Apron, memasak untuknya dan memberinya makan sambil duduk di pangkuannya ?

Oleh karena itu, Ken tidak akan melewatkan kesempatan ini.

Saat Ken sedang menikmati setiap sendok yang di berikan oleh Shuri, lingkaran energi sihir muncul di ruang tamu.

*Mendesing!*

Suara hembusan angin yang lembut terdengar ketika sosok Grayfia muncul dari lingkaran sihir tersebut.

Grayfia keluar dari lingkaran sihir itu dan menuju ke arah ruang makan setelah merasakan bahwa Ken ada di sana.

.
.

Setelah sampai di ruang makan, Grayfia sedikit terkejut karena melihat Ken dan Shuri yang bermesraan.

Grayfia melihat Shuri yang hanya mengenakan apron sedang duduk di pangkuan Ken dan memberinya makan.

Meski ada sedikit perasaan cemburu, Grayfia dengan cepat menghilangkan perasaan cemburu di dalam hatinya.

Karena mau bagaimanapun juga, hubungannya dengan Ken telah di konfirmasi.

Meskipun belum melewati 'Garis' terakhir seperti yang di lakukan Shuri, namun itu hanya masalah waktu saja sampai dirinya melanggar garis terakhir dari hubungannya dengan Ken.

Oleh karena itu, Grayfia menganggap bahwa hubungannya dengan Ken telah di konfirmasi, meskipun belum secara 'Official'.

"Ken, aku sudah mendapatkan kabar dari Serafall, lokasi 'seseorang' yang kamu ingin temui telah di temukan." Grayfia berkata dan berjalan mendekat ke arah Ken.

Setelah berada di sampingnya, Grayfia merasakan Ken menarik pinggangnya dan memeluknya.

Segera, Grayfia jatuh ke dalam pelukannya dan duduk di salah satu paha Ken, sementara Shuri di paha yang lain.

Ken tidak memberi Grayfia waktu ketika dirinya langsung mencium bibir merah miliknya yang manis.

"Mmmhh~" Grayfia menghembuskan nafas panasnya ke dalam mulut Ken.

Segera setelah bibir mereka terjalin, lidah keduanya saling bertabrakan dan berdansa dengan penuh irama.

Grayfia merasakan dirinya seperti lilin yang meleleh ketika ciumannya semakin memanas.

Tubuhnya semakin di tekan ke tubuh Ken, yang mana itu membuat Ken terasa sesak saat payudara besar milik Grayfia menekan dadanya.

Beberapa saat kemudian keduanya menarik bibir mereka dari satu sama lain.

Grayfia menjadi ceria seperti sebelumnya, seolah-olah perasaan cemburunya tadi, saat melihat Shuri bermesraan dengan Ken, tidak pernah ada sejak awal.

Untuk seorang wanita yang sedang jatuh cinta, mereka memang sangat cepat dalam mengubah mood mereka.

God of Netori (On-Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang