"Sudah siap nak?" tanya sang Mommy.
"Siap dong! tapi kenapa kita harus pindah Shera suka disini" celetuk seorang gadis murung.
"Begini Shera Daddy kamu harus pindah karena ada urusan nanti kalau selesai kita kembali kesini" bujuk sang Mommy memberi pengertian.
"Huh yasudah" pasrah Shera mengalah.Shera Assyifa Mahendra Zanxavier,gadis penyihir dengan segala tingkahnya sifatnya yang polos membuat semua orang menyukai nya, putri kesayangan sang Daddy Zen
"Mom katanya di sana ada sekelompok manusia serigala yang haus akan darah mereka sangat jahat" beritahu sang Kakak menakut-nakuti adiknya, dan berhasil lihat wajah adiknya sekarang pucat pasi.
"Zeo jangan menakuti adik mu seperti itu" tegur sang Mommy.
"Huwa Shera tidak mau pindah! Wishes!" tangis Shera, berlari ke arah kucingnya.
"Hahaha penakut!" ejek sang kakak tertawa puas."Bagus Zeo Zergan kamu berhasil membuat adik mu menangis lagi sangat bagus sekali, apa kamu tidak ada kerjaan lain hah?! Seperti nya kamu & Shera harus masuk asrama dulu ya agar kamu belajar bukan menganggu adik mu terus!" omel sang Daddy sambil menjewer telinga sang anak.
"Duh jangan begitu dong Dad, asrama itu banyak larangan nya tidak boleh inilah itulah pasti Zeo dilarang menggunakan sihir" ringis nya beralasan.
"Maaf Zeo keputusan Daddy sudah mutlak tidak bisa di ubah lagi besok kamu & Shera harus siap siap Daddy akan mengurus suratnya" titah sang Daddy mutlak, ia pergi ke kamar Putri kesayangan nya.
"Orang tua sialan" umpat nya bergumam.Di sisi lain...
"Malam anak kesayangan Daddy" sapa sang Daddy.
"Malam, Daddy memangnya benar tempat akan kita tinggali ada sekelompok manusia serigala? Apa mereka jahat seperti kak Zeo katakan?" tanya Shera bertubi-tubi.
"Shera begini, huft memang benar ada manusia serigala tapi mereka tidak jahat kok mereka sangat baik pada semua orang, sekarang kamu tidur ya dulu" jawab sang Daddy lembut, lalu menyuruh putri kesayangannya untuk tidur.
"Iya Shera akan tidur" balas Shera, segera tertidur nyenyak.Sang Daddy pun tersenyum tipis melihat itu, dia mengecup kening putrinya singkat, setelah itu keluar dari kamar nya.
Besok pagi🌞
"Jangan lupa wishes Daddy!" peringat Shera, membawa kucingnya.
"Shera di asrama tidak boleh membawa kucing" ujar sang Mommy.
"Kenapa Mom?" tanya Shera sedih.
"Karena si Wishes itu akan merepotkan semua orang yang ada di asrama" jawab sang Kakak menyahut.
"Daddy!!" adu Shera merengek.
"Zeo apakah Daddy harus menyita tongkat sihir mu?" ancam sang Daddy.
"Tidak Dad jangan ini adalah tongkat kesayangan ku" mohon Zeo.Zeo Zergan Mahendra Zanxavier, suka mengerjai adiknya, katanya sehari tidak menjahili adiknya akan terasa hampa baginya, cukup tampan
"Makanya jangan mengejek Shera seperti itu Zeo" nasihat sang Mommy.
"Mom apa apaan ini kenapa Mommy juga tidak membela ku" drama Zeo.
"Karena kamu salah Zeo" tunjuk sang Mommy sedikit sebal.
"Aku seperti anak pungut" sungut Zeo melanjutkan dramanya.
"Ya emang!" timpal sang Daddy sembari menggendong Shera.
"Hiks Daddy kejam sekali mengatakan itu kepada anak tampan mu ini" ucap Zeo sok sedih.
"Drama kak Zeo masih berlanjut ternyata" ucap Shera bergumam pelan.
"Alay sudah sana cepetan masuk mobil!" perintah sang Daddy tegas.
"Satu hal lagi Dad, jika Zeo mau pulang diizinkan pulang kan Dad?" tanya Zeo berharap.
"Pulang sih tapi bukan ke rumah..." jawab sang Daddy memotong perkataannya.
"Melainkan ke hutan terlarang yang banyak hewan buas" lanjut sang Daddy santai.Zeo pun menunjukkan wajahnya masam saat mendengar jawaban dari sang Daddy.
"Sudahlah Zeo ke mobil saja" ucap Zeo, menyeret tubuhnya dengan kaki yang malas.
"Akhirnya anak itu berhenti juga, sayang aku & anak anak pergi dulu, nanti malam ya jangan lupa" pamit sang Suami genit & membuat kode rahasia pada sang Istri.
"Daddy cepetan! Jangan kayak anak remaja yang lagi jatuh cinta lama banget!!" teriak Zeo mendesak.
"Sabar Zeo! Dah dulu sayang" lambai sang Suami.
"Dah dah Mommy!" riang Shera polos, ikut melambaikan kedua tangannya.
"Hati hati ya kalian bertiga" balas sang Mommy tersenyum bahagia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cat Witch Girl and Werewolf[END]
WerewolfSeorang penyihir gadis kecil bernama Shera Assyifa Mahendra Zanxavier bertemu dengan anak laki-laki manusia serigala yang bersifat dingin cuek angkuh emosian & sombong tiba-tiba perhatian padanya, ia mempunyai rahasia yang tidak diketahui siapa pun...