1

764 29 2
                                    

Happy reading

🐶🐥🐹🥟

[SEUNGMIN POV]

Aku bergegas ke sekolah dan berlari ke ruang kelas.

Wah! Aku akan diajar Bu Seulgi.

Karena terburu-buru aku tidak menyadari ada laki-laki didepan, sudah terlambat untuk berhenti!

Waaah!

"SHIT" aku mendengar teriakan pria yang ku tabrak. Kami berdua duduk di lantai karena kekuatan benturan kami.

"Sorry!" kataku sedikit keras ke pria itu.

Aku segera menjauhinya karena aku sudah sangat terlambat, dia juga sudah cukup besar untuk mengurus dirinya sendiri tetapi aku tidak bisa menjaga diriku sendiri jika aku dimarahi lagi. Aku lari darinya, itu namanya tabrak lari jadi jangan tiru aku✌️.

Ketika sampai di ruang kelas, seperti yang sudah diduga, kelas sudah dimulai.

"Seungmin mau menjelaskan kenapa kamu terlambat?" Pertanyaan menakutkan dari Bu Seulgi.

"Bu, saya bangun kesiangan karena ketiduran, karena saya pergi menjenguk tetangga kami yang anjingnya mati" jelasku.

Dia mengangkat alisnya, jika wanita ini bukan guruku, aku mungkin sudah lama mencukur alis tebalnya. "Kamu tinggal di asrama, bagaimana kamu bisa punya tetangga? Bukankah di sebelah itu kamar?" Bu Seulgi ini sangat menjengkelkan, makanya banyak orang yang tidak menyukainya.

"Bu, jika anda tidak mengizinkan saya masuk, saya akan memberi tahu kepala sekolah bahwa saya melihat anda mencium Pak JB."

Mereka semua tersentak karena apa yang baru saja kukatakan. Wajah Bu Seulgi tiba-tiba memerah karena marah. Aku tidak begitu melihatnya, karena Hanlah yang benar-benar melihatnya saat kami pergi berbelanja.

"Jangan berbohong!" Dia berteriak padaku.

"Saya tidak bohong, saya ingat semuanya. Sabtu, pukul 18:33, tanggal 13 Agustus 2017 di belakang rumah no.7/11. Saya punya buktinya" Aku mengeluarkan ponselku dan menunjukkannya pada Bu Seulgi foto dia dan Pak JB berciuman. Dan kuulangi lagi, Hanlah pemilik foto itu, aku hanya menyuruhnya untuk mengirimkannya padaku dan aku sebenarnya bukan penggosip.

Dia mengeluarkan suara yang sangat keras sebelum berlari keluar kelas, YAY.... nggak ada kelas!

Aku memasuki ruang kelas, suara-suara keras dan wajah-wajah yang sudah kukenal menyambutku. Setelahnya pagiku akan diisi pelajaran bahasa Inggris.

Membosankan! Kapan hidupku akan menyenangkan selain menjaga dua teman asramaku.

Aku terkejut ketika pintu ruang kelas tiba-tiba terbuka dengan keras dan seorang pria berambut hitam masuk, tinggi tapi aku lebih tinggi darinya dan pandangan kami bertemu.

Dia melihat ke arahku dan wajahnya menjadi semakin berkerut.

OYY! Dia yang aku temui tadi, kan?! Apakah itu berarti dia teman sekelasku?!

Aku berlari ke tempat dudukku dan berpura-pura tidur, aku mendengar seseorang berjalan ke arahku dan dia berhenti di depanku. Aku sangat ingin melihat siapa orang itu tetapi aku takut pria yang kutabrak itu mungkin adalah orang yang ada di hadapanku.

Aku merasakan kursi di sebelahku bergerak jadi aku melihat kesamping. Bagai tersambar petir di siang bolong, aku melihat raut wajah pria itu ada di sebelahku!

"K-Kenapa kamu ada di sini?" Aku bertanya padanya dengan kaget.

Dia tersenyum miring, "Why? Apa salahnya masuk ke kelas yang merupakan kelasku?"

School Detective [SKZ 00LINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang