6. POSESIF

309 56 6
                                    

Hari Selasa waktunya up...
Jangan lupa up selanjutnya hari Jumat 💃💃

**Happy reading 🥰🥰**

Setelah menyampaikan pesan itu Mew dan Gulf pulang ke asrama, di tengah jalan ia bertemu dengan Bible hingga membuat perjalanan pulang malam itu tidak terlalu menyeramkan.

Bible memiliki kegiatan lain di luar kampus, di tambah lagi ia juga senang berkumpul dengan teman-teman nya yang lain jadi ia sering pulang terlambat.

"Kalian darimana? Tumben pulang bareng?." Tanya Pond yang tak sengaja berpapasan di depan pintu masuk.

"Kalau aku habis dari gym, entah dengan mereka berdua! Apa kau merindukan ku baby?." Sahut Bible sambil merayu Pond.

Tentu saja Pria itu tidak menjawab dan berlalu pergi begitu saja meninggalkan Bible sendirian.

"Kau mandi dulu Kana, aku ingin merapihkan pakaian ku dulu ke lemari."

Kana pun mengangguk dan segera menuju kamar mandi, Kana sendiri masih takut makanya ia sengaja tidak pernah menutup pintu saat sedang di kamar mandi.

"Apa kau ingin mandi berdua?." Ucap Mew sudah berdiri di depan pintu kamar mandi.

"Ehm boleh, lagian ini udah malem kita harus segera tidur."

"Besok kan libur."

"Iya, tapi aku harus ke rumah guruku."

"Ngapain?."

"Ada sesuatu yang harus aku lakukan di sana setiap weekend."

Mew benar-benar penasaran apa yang Kana lakukan di rumah gurunya itu, ia sedikit terganggu karena terakhir kali Kana juga menolak cintanya dengan alasan gurunya melarang ia pacaran sebelum lulus kuliah.

"Kau tidak berbuat yang aneh-aneh di rumah gurumu kan Kana?."

"Aneh gimana maksudmu?."

"Ya aneh aja kok ada guru yang sebaik itu sama muridnya bahkan mau memberi uang jajan untukmu."

"Ya intinya aku ngelakuin sesuatu untuknya dan dia membayarku."

"Lakuin sesuatu itu apa maksudnya, jangan bertele-tele dan membuatku kesal Kana."

"Mew kita ini hanya room mate, kenapa tingkahmu jadi semakin posesif." Marah Kana.

Mew sendiri terdiam, ia merasa ucapan Kana memang benar, semakin kesini dirinya semakin tidak ingin jauh dari Kana bahkan saat di kampus.

"Sudahlah aku nggak mau berdebat, pokoknya besok aku yg anterin dan aku tungguin sampai pulang."

"Kamu nggak perlu nungguin aku pulang karena aku bakal seharian disana."

"Pokoknya aku nggak mau tau, kalau kamu nggak mau mending nggak usah pergi sekalian." Jawab Mew lalu memakai handuknya dan keluar lebih dulu.

Kana jelas kesal dan menggerutu sendirian di kamar mandi.

"Sebenarnya ada apa dengan pria itu, dia sendiri yang bilang bukan gay lalu kenapa dia bertingkah seperti itu."

Kana pun mengambil handuk dan ikut keluar dari kamar mandi.

"Cepatlah kesini, biar ku keringkan rambutmu." Ucap Mew yang kini tengah memegang hair dryer.

Kana pun hanya duduk tenang mengikuti perintah Mew.

"Kau tau, aku suka saat mencium aroma mu! Aku nyesel kemarin beli ranjang ukuran besar harusnya beli ukuran kecil aja."

"Ukuran ini cukup untuk kita berdua karena yang kemarin itu terlalu sempit." Balas Kana.

HAUNTED DORMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang