[VII] Ghost Emperor Wild Wife: Dandy Eldest Miss

Chapter 1400: Wanita Suci (5)

Dia tidak ingin dibantu dengan hal-hal yang bisa dia selesaikan sendiri...

Ji Jiutian tertawa, "Kamu adalah pewaris Jue Qian. Tentu saja aku tidak akan menyelesaikan semuanya untukmu. Aku datang kepadamu hanya untuk membuatmu tetap aman. Lagipula, aku tidak ingin kau terbunuh sebelum tumbuh cukup kuat!"

...

Suku Sihir tinggal di puncak Gunung Penyihir. Selama tiga hari ketika Yun Luofeng tinggal di kota, selain merawat Huang Yingying, dia juga mendapatkan gambaran yang jelas tentang Gunung Penyihir dan membuat persiapan yang memadai. Tapi begitu dia berjalan ke kaki Gunung Penyihir, dia mendengar beberapa orang berbicara.

"Mengapa Pemimpin mengirim kita ke Benua Tanpa Kembali untuk membunuh para bajingan itu? Aku bahkan tidak ingin masuk ke tempat seperti itu."

"Hush, pelankan suaranya. Jangan sampai Wanita Suci mendengarnya. Aku mendengar bahwa seseorang di Benua Tanpa Kembali menyinggung perasaannya, jadi dia memerintahkan Pemimpin untuk membalaskan dendamnya. Bagaimanapun, itu hanya kekuatan kecil dan kita akan segera menyelesaikan tugas."

Benua Tanpa Kembali? Wanita Suci?

Boom!

Yun Luofeng tiba-tiba melepaskan aura yang kuat dan sinar pembunuh melintas melalui matanya yang jahat dan dingin.

...

Sementara orang-orang ini masih berbicara, sosok seputih salju tiba-tiba jatuh dari langit dan mendarat di depan mereka. Melihat gadis cantik di depan mereka, mereka semua terdiam dan kemudian bertanya, "Nona, apa yang sedang kamu lakukan?"

"Apakah Anda akan pergi ke Benua Tanpa Kembali?" Gadis muda itu tampak dingin, dengan aura dingin dan mematikan. "Bolehkah saya tahu siapa yang akan Anda bunuh?"

Merasakan aura pembunuh yang dilepaskannya, orang-orang ini terkekeh setelah jeda singkat.

"Kamu hanyalah seorang kultivator roh tingkat rendah raja bijak. Beraninya kau menantang kami? Apa kau tahu siapa kami? Biar kuberitahu, seorang wanita jalang di Benua Tanpa Kembali telah menyinggung perasaan Wanita Suci kami dan kami diberitahu bahwa dia adalah tuan Menara Dokter! Sekarang kami akan menghancurkan Menara Dokter seperti yang diperintahkan oleh Wanita Suci!"

Bang!

Tiba-tiba, Yun Luofeng mengangkat tangannya dan melepaskan hembusan angin dingin yang menghantam pria yang sedang berbicara seperti palu yang tak terlihat.

Tiba-tiba lengah, pria itu mundur beberapa langkah, wajahnya hitam karena marah, "Beraninya kau menyerangku? Saudara-saudara, ayo! Ayo kita bunuh wanita jalang ini!"

Yun Luofeng sedikit mengangkat matanya, dan suara jahatnya bergema di seluruh kaki Gunung Penyihir yang berangin. "Maaf, saya kebetulan adalah tuan dari Menara Dokter yang baru saja Anda sebutkan."

Mendengar ini, wajah mereka semua berubah. Kemudian tanpa mengatakan apapun, mereka semua bergegas menuju Yun Luofeng.

Angin bertiup kencang dan jubah putihnya berkibar. Yun Luofeng berdiri di depan kerumunan, wajahnya tidak berubah dan matanya tidak bisa diatur. Dia terlihat sangat sombong seolah-olah dia tidak menganggap orang-orang ini serius.

Melihat pemandangan berbahaya ini, Huang Yingying sangat gugup sehingga dia bahkan tidak bisa berbicara. Dia mengepalkan tinju kecilnya dan menatap Yun Luofeng tanpa berkedip.

Xiao Mo juga terdiam, tatapannya tertuju pada Yun Luofeng.

Hanya Ji Jiutian yang terlihat cukup santai. Dia mengeluarkan kursi malas dari cincin luar angkasa, berbaring di atasnya dan mengeluarkan mangkuk buah. Memetik anggur dengan jari-jarinya yang panjang dan ramping dan dengan elegan memasukkannya ke dalam mulutnya, dia dengan santai menyaksikan pertempuran di depan matanya.

Di medan perang, gadis itu melepaskan aura pembunuh dan pedang panjang di tangannya bersinar dengan kilatan dingin.

Sebelum orang-orang ini mendatanginya, dia sudah bergerak...

.
.
.
Lanjut di buku VIII~