Aku tidak akan pernah menyangka menikahi seorang pria populer di SMU.Tidak seperti yang kau bayangkan, aku membenci orang-orang populer di sekolahku karena mereka berisik dan membuat pesta menjadi hal yang sangat menyenangkan. Siapa yang menyukai pesta? Ugh, payah.
Well, Andrew juga pernah berkata, "Aku tidak akan pernah menyangka akan menikahi gadis termenyebalkan di SMU. Aku tidak tahu bagaimana jadinya nanti. Dia selalu mengeluarkan kata-kata secara sembarangan."
Aku akan memulai kisah kami semenjak masa bulan madu. Masa dimana kami belum saling mengenal satu sama lain.
***
Aku menaruh koperku di sudut ruangan. Aku berteriak dengan semangat menikmati pemandangan laut.
"Apa kita harus tidur berdua di atas satu ranjang?"tanya Andrew menatap ranjang berukuran besar itu.
Well, Daddy Paul sengaja memberikan kami sebuah cottage untuk bulan madu. Agar kami lebih dekat.
"Tidak, bodoh. Kau akan tidur di bawah dan aku akan tidur di atas ranjang,"ujarku mengatur.
"Wow! Tidak bisa. Aku akan tidur di atas ranjang dan kau tidur di lantai,"ujarnya menolak.
Aku menaruh kedua tanganku di pinggang dan dan berkata, "Persetan dengan kau, Andrew. Aku seorang perempuan dan kau seorang laki-laki. Kau akan tidur di bawah. Ingat itu, pria bodoh."
"Hei, bisa kau tidak berbicara seperti itu kepadaku?"tanyanya dengan halus.
"Sayangnya, tidak."
Aku segera mandi dan setelah selesai, Andrew memasuki kamar mandi untuk mandi. Aku mengambil selembar kertas dan menulis 'Peraturan Pernikahan Bodoh'.
Andrew keluar dengan handuk yang melilit di pinggangnya. Aku menghela nafas dan menyuruhnya untuk segera duduk di hadapanku.
"Apa itu?"tanya Andrew sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk.
"Surat perceraian."
"Apa kau serius? Bagaimana dengan ayahku nanti?"tanyanya dengan panik.
"Ini peraturan pernikahan bodoh,"kataku sambil menunjukkan tulisannya.
"Kau mengataiku bodoh?"tanyanya.
"Apa kau pernah belajar cara penggunaan tanda baca, Tuan Colton?"tanyaku sambil tersenyum sinis.
"Aku mengerti, Nyonya Colton."
"Dengar, kau terlihat sangat menjijikan saat memanggilku Nyonya Colton."
Andrew terdiam dan dia seperti terkejut dengan sikapku. Aku menulis lima peraturan selama pernikahan bodoh ini masih berlanjut.
"Pertama, aku ingin kita tidur berpisah. Kedua, aku ingin kita terus merahasiakan ini. Ketiga, jangan pernah menggangguku ketika aku sedang menonton film. Keempat, jangan pernah mengotori rumah. Kelima, kita tidak akan punya keturunan."
"Oke, aku setuju."
Aku dan Andrew saling berjabat tangan.
"Baiklah, kita akan makan malam."
Aku mengacungkan jempol dan mencari seluruh pakaianku. Well, sejak tadi aku hanya menggunakan kimono mandiku.
"Apa ini benar-benar tertukar?"tanyaku kesal ketika melihat seisi tasku berisi pakaian seksi menjijikan.
Andrew mendekat dan melihatnya. Dia tertawa kecil dan berkata, "Baiklah, kau berusaha menggodaku disini."
"Apa? Tidak! Aku membenci kau dan aku tidak mau menggodamu. Well, aku mendapatkan sebuah kartu dari Mom Kate. Dia menukarkan seisinya dengan semua pakaian seksi yang dia beli. Ini hadiah pernikahan terburuk di dunia,"ujarku setelah membaca kartu ucapan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Stupid Couple
Random[18+] Andrew tidak pernah menyangka akan menikahi seorang gadis yang menyebalkan. Begitu juga dengan Jade, dia tidak pernah menyangka akan menikahi seorang pria yang dia benci. Mereka kira, hidup mereka akan sangat membosankan, tapi semuanya berbeda.