...
"Kal, lo kayaknya suka sama orang yang nganterin lo pulang"
"Kalau iya kenapa dan kalau nggak juga kenapa?" Haikal mengajukan pertanyaan pada dery
"Ya gue sebenernya gpp si kal, cuma lo serius? Umur gue sama dia aja jauh beda, apalagi sama lo. Lo yakin bisa ngimbangin dia? I feel like pemikiran lo dan dia bakalan sangat berbeda kal, gue takutnya lo gak bisa buat mengimbanginya"
Haikal terpaku mendengar penuturan hendery. Haikal tidak pernah berpikir sampai sejauh ini, yang dia tau hanya jayden mampu membuat dirinya keenakan diatas ranjang
Saat ini memang mereka tidak memiliki hubungan yg jelas, tapi mereka sama sama mengklaim bahwa mereka saling memiliki
Sedikit rumit memang, tapi biarkan saja.
"Tapi gue beneran mau nanya seriu sama lo kal." Dery memperbaiki cara duduknya
"Hubungan kalian gam sejauh apa yang gue pikirkan kan?" Hendery menyelidik penuh penasaran
"Lo apaan bang nanya nanya hubungan gue, biasanya juga lo cuek cuek aja."
"Karena gue abang lo haikal, gue gak bisa bersikap biasa aja setelah adik gue dibawa pergi sama lelaki asing"
"Astaga bang, masih aja lo permasalahin hal itu. Udah lewat kali bang, bahkan daddy aja udah bersikap biasa biasa saja dan gue rasa lo juga haru___"
"Lo gak having sex kan sama dia?"
Haikal terperangan mendengar penuturan dari hendery
"Lo gak gitu kan kal?"
Mati, haikal tertangkap basah oleh abang nya sendiri
"HAIKAL ANJING LO BENERAN UDAH HAVING SEX SAMA TU OM OM?" he dery tersulut emosi
"Ya emang kenapa si? Gue juga udah cukup umur buat bercinta. Jadi apa masalahnya?"
Hendery rasanya ingin sekali menjambak rambut adik satu satunya itu. Kenapa tuhan memberikan dia adik yg otak nya berada didengkul
"AH ANJING BANGET SI LO KAL" Dery mengacak acak rambutnya sendiri
Haikal tidak mengerti kenapa abangnya sefrustasi itu hanya gara gara dirinya having sex bukankah hal itu sudah menjadi hal yang wajar dikalangan anal muda zaman sekarang.
Ah mungkin saja memang abangnya saja yang kolot, tidak mengikuti perkembangan zaman.
........
Eittt tunggu dulu, bab ini akan berakhir sampai sini dulu. Btw aku bikin cerita yg baru, genre nya sedikit angst 🙃
yang ini
Kalau kalian ada waktu, mampir dan vote beserta tinggalin jejak ya...
Sampai jumpa di bab selanjutnya ya!